Lolos Tes Tertulis Capim KPK, Eks Kapolda Sumut Komjen Agung Setya Punya Harta Rp 1,6 Miliar

Minggu, 11 Agustus 2024 14:51 WIB

Eks Kapolda Sumatera Utara (Sumut) Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi. Foto: Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (Pansel KPK) telah mengumumkan 40 nama calon pimpinan KPK (Capim KPK) yang lulus seleksi tes tulis dari 230 peserta. Salah satu nama yang berhasil lolos adalah Komjen Agung Setya Imam Effendi, mantan Kapolda Sumatera Utara yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris Utama Badan Intelijen Negara (BIN).

Pengumuman tersebut disampaikan melalui surat nomor 37/PANSEL-KPK/07/2024, yang diterbitkan oleh Pansel KPK pada Rabu, 24 Juli 2024. Ketua Pansel KPK Muhammad Yusuf Ateh, menyatakan, "Pelamar seleksi Calon Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi Masa Jabatan Tahun 2024-2029, yang namanya tercantum pada lampiran I pengumuman ini dinyatakan lulus seleksi administrasi," kata Ateh dikutip pada Ahad, 11 Agustus 2024.

LHKPN Komjen Agung Setya Imam Effendi

Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) yang disampaikan pada 31 Desember 2022, Komjen Agung Setya Imam Effendi mencatatkan total kekayaan senilai Rp 1,6 miliar.

Dilihat dari situs e-LHKPN KPK, jumlah itu di antaranya terdiri dari tanah dan bangunan senilai Rp 311.769.000. Eks Kapolda Sumut itu memiliki tanah dan bangunan yang tersebar di sejumlah daerah di Kota Salatiga dan Kota Bengkulu.

Advertising
Advertising

Dari jumlah tersebut, harta alat transportasi yang dimiliki Agung bernilai Rp 271 juta. Rincian aset tersebut meliputi sebuah mobil Honda Freed keluaran 2015 senilai Rp 140 juta, mobil VL Micro/Minibus keluaran 2015 seharga Rp 50 juta, sepeda motor Piaggio Scooter tahun 2015 senilai Rp 5 juta, dan motor Honda Revo seharga Rp 6 juta. Selain itu, Agung juga memiliki sepeda S Works keluaran 2022 yang bernilai Rp 70 juta.

Harta bergerak lainnya yang dimiliki Agung tercatat sebesar Rp 263,5 juta. Selain itu, ia juga memiliki kas dan setara kas sebesar Rp 783.751.935. Dengan demikian, total kekayaan yang tercatat dalam LHKPN per Desember 2022 mencapai Rp 1.630.020.935.

Jika dibandingkan dengan LHKPN yang dilaporkan pada 31 Desember 2021, harta kekayaan Agung mengalami peningkatan sekitar Rp 200 juta. Pada tahun sebelumnya, ia melaporkan total kekayaan sebesar Rp 1.431.000.935. Sedangkan pada LHKPN yang dilaporkan pada 31 Desember 2019, total kekayaan Agung tercatat sebesar Rp 1.288.857.146.

Adapun laporan harta kekayaan terakhir yang disampaikan oleh Komjen Agung Setya Imam Effendi adalah pada tahun 2022, dan hingga kini belum ada laporan terbaru yang dilaporkan ke LHKPN.

Pilihan Editor: TPNPB-OPM Tembak Warga yang Berusaha Merebut Senjata, 1 Meninggal dan 1 Kritis

Berita terkait

Johan Budi Ungkap Alasan Ingin Kembali ke KPK: Kondisi Sekarang Berat Sekali

9 menit lalu

Johan Budi Ungkap Alasan Ingin Kembali ke KPK: Kondisi Sekarang Berat Sekali

Johan Budi Sapto Pribowo berkeinginan untuk masuk kembali menjadi bagian dari lembaga antirasuah sebagai capim KPK.

Baca Selengkapnya

Hasil Wawancara 10 Capim KPK Hari Pertama, Ketua Pansel: Cukup Baik

27 menit lalu

Hasil Wawancara 10 Capim KPK Hari Pertama, Ketua Pansel: Cukup Baik

Tes wawancara Capim KPK berlangsung selama dua hari u tuk 20 kamdidat.

Baca Selengkapnya

KPK Minta Tes Wawancara Capim dan Dewas Dilakukan Terbuka

11 jam lalu

KPK Minta Tes Wawancara Capim dan Dewas Dilakukan Terbuka

Komisi Pemberantasan Korupsi menanggapi soal tes wawancara seleksi calon pimpinan dan dewan pengawas KPK yang dilakukan secara tertutup.

Baca Selengkapnya

Jaksa di Kejagung Bantah Isu Capim KPK dari Aparat Penegak Hukum Tidak Netral

14 jam lalu

Jaksa di Kejagung Bantah Isu Capim KPK dari Aparat Penegak Hukum Tidak Netral

Harli sudah mengetahui bahwa banyak yang mengkritik dirinya selaku jaksa namun ikut berpartisipasi sebagai Capim KPK.

Baca Selengkapnya

Jalani Tes Wawancara Capim, Agus Joko Minta KPK Transparan untuk Tangkal Isu Negatif

17 jam lalu

Jalani Tes Wawancara Capim, Agus Joko Minta KPK Transparan untuk Tangkal Isu Negatif

Agus Joko Pramono pernah menjadi wakil ketua BPK. Dia menilai perlu bagi KPK untuk meningkatkan transparansinya demi menangkal pemberitaan negatif soal lembaga antirasuah itu.

Baca Selengkapnya

Eks Wakil Ketua BPK Jalani Tes Wawancara Capim KPK: Bismillah Saja

20 jam lalu

Eks Wakil Ketua BPK Jalani Tes Wawancara Capim KPK: Bismillah Saja

Capim KPK itu mengaku dihadapkan dengan sejumlah pertanyaan dan proyeksi jika memimpin lembaga antirasuah itu.

Baca Selengkapnya

Pansel Tunjuk Eks Ketua Pertama Jadi Penguji di Tes Wawancara Capim dan Dewas KPK

21 jam lalu

Pansel Tunjuk Eks Ketua Pertama Jadi Penguji di Tes Wawancara Capim dan Dewas KPK

20 nama capim KPK yang dinyatakan lolos seleksi profile assesment merupakan mereka yang berhasil memenuhi syarat dan kriteria.

Baca Selengkapnya

Praswad Nugraha Heran Keputusan Pansel KPK Soal Deretan Nama yang Gagal Lolos Capim KPK

23 jam lalu

Praswad Nugraha Heran Keputusan Pansel KPK Soal Deretan Nama yang Gagal Lolos Capim KPK

Nama-nama Capim KPK yang tidak lolos ke tahapan selanjutnya diantaranya ada Nurul Ghufron, Herry Muryanto, Hotman Tambunan, dan Arien Marttanti.

Baca Selengkapnya

Dominasi APH dalam Daftar Capim KPK, Akademisi: Ada Paradigma Keliru

2 hari lalu

Dominasi APH dalam Daftar Capim KPK, Akademisi: Ada Paradigma Keliru

Potensi pimpinan KPK untuk berlaku tidak independen akan lebih besar jika mereka berasal dari kalangan penegak hukum.

Baca Selengkapnya

Demokrat Sebut Uji Kelayakan Capim KPK Dilakukan Legislator Periode Berikutnya

2 hari lalu

Demokrat Sebut Uji Kelayakan Capim KPK Dilakukan Legislator Periode Berikutnya

Pansel KPK masih bekerja melakukan wawancara terhadap 20 kandidat.

Baca Selengkapnya