Perampok Sopir Taksi Online Kembalikan Barang Korban Lewat Paket dan Minta Tebusan Rp 70 Juta

Reporter

Adi Warsono

Kamis, 12 September 2024 16:27 WIB

Ilustrasi begal. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Sopir taksi online inDrive berinisial BI, 44 tahun dibegal dan dirampok penumpangnya di Tol Lingkar Luar Jakarta Km. 40, Jatiasih, Kota Bekasi, Sabtu, 7 September 2024 dini hari. Korban mengaku diminta uang tebusan senilai Rp70 juta jika ingin mobilnya balik.

Permintaan itu diketahui saat korban menerima sepucuk surat dari terduga pelaku di hari yang sama saat dirinya dibegal. Dalam surat tersebut pelaku juga menyampaikan permohonan maaf atas tindakan yang dilakukannya.

“Assalamualaikum ibu, mohon maaf ya atas kejadian semalam. Mobil masih ada kok sama saya kalau mobil mau balik tolong TF 70 jt, soalnya saya butuh yang buat berobat kakek saya. Kalau ibu tidak mau saya akan jual no gopay saya 085716749723 Zulisman. Ditunggu hari ini!! Terima kasih,” isi surat yang diduga ditulis oleh pelaku.

Korban mengatakan, surat tersebut diterimanya bersama dengan sebuah paket berisi barang-barang miliknya yang tersimpan dalam mobilnya. “Jadi di Sabtu pagi antara jam 9 sampai jam 10 itu ada paket di krim ke rumah,” kata BI, Rabu, 11 September 2024.

Barang-barang itu di antaranya, sebuah Alquran, kacamata, buku agenda, purifier dan beberapa saset minuman kopi dan jahe milik korban. “(Barang-barang) itu di kirim melalui paket gosend sepertinya dengan bungkusan menggunakan box sepatu Nike yang ada di dalam mobil saya,” ujarnya.

Advertising
Advertising

Polisi sendiri telah menangkap pelaku perampokan MIS atau Ibnu. "Pelakunya ditangkap di Pulogebang. Pekerjaan pelaku adalah sekuriti di pusat perbelanjaan," ujar Direktur Reskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Wira Satya Triputra, Kamis, 12 September 2024.

MIS, kagta Wira, kini telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal sembilan tahun penjara.

Kasubbdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Titus Yudho Uly, menambahkan bahwa aksi perampokan tersebut telah direncanakan oleh tersangka. "Dia sudah siapkan pisau dan tali sejak awal," tutur Titus.

Tersangka juga memilih korban dengan sengaja menggunakan aplikasi pemesanan taksi online yang memungkinkan melihat jenis kelamin driver. Dia atau pelaku, lanjut Titus, memilih driver perempuan karena memang niat jahat sejak awal untuk menjalankan aksi tersebut.

"Nah karena dia otaknya ini otaknya agak sepotong ya, dia milih yang cewek. Ini yang lemah ini, bisa gua sikat ini," katanya.

Tentang pengiriman paket dan permintaan tebusan dari pelaku, Kasi Humas Polsek Jatiasih, Aiptu Oky Rian Hendratta, mengaku belum menerima informasi tersebut. “Dari kepolisian belum ada keterangan seperti itu, belum (terima informasi),” kata Oky.

Sebelumnya, peristiwa pembegalan ini bermula saat korban menerima orderan dari penumpangnya di Kramat Jati, Jakarta Timur, dengan tujuan Bekasi Timur Regency. “Sebelum sampai di TKP pelaku menjerat korban yang sedang mengendarai mobilnya dari arah belakang dengan alat yang diduga sebuah tali,” kata Oky, Ahad, 8 September 2024.

Korban berusaha melepaskan jeratan tali dilehernya itu sampai akhirnya mobil yang dikendarai korban berhenti di tempat kejadian perkara. Namun, pelaku terus mengancam dengan menodongkan senjata tajam ke arah Pinggang sebelah kiri korban. Saat itu, pelaku juga memaksa korban turun dari mobilnya.

“Merasa terancam akhirnya korban turun,” ucapnya.

Korban diturunkan di tepi jalan tol dan mobilnya raib dibawa kabur pelaku. Peristiwa pembegalan ini ditangani Polsek Jatiasih. “Polisi sudah mendatangi TKP dan meminta keterangan saksi-saksi,” ujar Oky.

Intan Setiawanty dan Faiz Zaki berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Pilihan Editor: LBH Banda Aceh Akan Ajukan Praperadilan Gugat Polisi atas Kriminalisasi Mahasiswa Demonstran di DPRA

Berita terkait

Perampokan di Pamijahan Bogor, Satu Orang Tewas di dalam Mobil, 3 Anggota Keluarga Lainnya Luka-luka

1 jam lalu

Perampokan di Pamijahan Bogor, Satu Orang Tewas di dalam Mobil, 3 Anggota Keluarga Lainnya Luka-luka

Warga Desa Cimayang, Pamijahan, Kabupaten Bogor digegerkan dengan aksi perampokan yang menewaskan penghuni rumah.

Baca Selengkapnya

Sindikat Pemalsu Dokumen Kredit Mobil Ditangkap di Bekasi

5 jam lalu

Sindikat Pemalsu Dokumen Kredit Mobil Ditangkap di Bekasi

Polres Metro Bekasi Kota menangkap tiga tersangka sindikat pemalsu dokumen untuk kredit mobil ke leasing.

Baca Selengkapnya

Cemburu Istri Siri Dibawa Kabur, Suami di Bekasi Aniaya Pria Hingga Tewas

16 jam lalu

Cemburu Istri Siri Dibawa Kabur, Suami di Bekasi Aniaya Pria Hingga Tewas

Polsek Pondok Gede Bekasi telah menangkap dan menetapkan AS sebagai tersangka kasus pembunuhan berencana.

Baca Selengkapnya

Dua Copet Ditangkap Saat Acara Maulid Nabi di Pesantren At-Taqwa Bekasi, Polisi Temukan 5 Ponsel

2 hari lalu

Dua Copet Ditangkap Saat Acara Maulid Nabi di Pesantren At-Taqwa Bekasi, Polisi Temukan 5 Ponsel

Dalam video yang beredar, kedua pria diduga copet itu diamuk massa hingga celana panjangnya melorot.

Baca Selengkapnya

Sanksi Aipda P Belum Ditentukan, Apa Hukuman Polisi Lakukan Pungli Menurut Aturan Polri dan KUHP?

3 hari lalu

Sanksi Aipda P Belum Ditentukan, Apa Hukuman Polisi Lakukan Pungli Menurut Aturan Polri dan KUHP?

Polda Metro Jaya belum menjatuhkan sanksi terhadap Aipda P yang diduga melakukan pungli di Samsat Bekasi. Ini aturan hukum berdasarkan KUHP.

Baca Selengkapnya

Duduk Perkara Kasus Dugaan Pungli Personel Polisi Aipda P di Samsat Kota Bekasi

3 hari lalu

Duduk Perkara Kasus Dugaan Pungli Personel Polisi Aipda P di Samsat Kota Bekasi

Personel kepolisian di Samsat Kota Bekasi, Aipda P akhirnya ditahan dan patsus buntut kasus dugaan pungli. Begini perkaranya.

Baca Selengkapnya

Viral Pungli di Samsat Bekasi, Polda Metro Jaya Minta Warga Melapor ke Nomor Contact Center

3 hari lalu

Viral Pungli di Samsat Bekasi, Polda Metro Jaya Minta Warga Melapor ke Nomor Contact Center

Setelah viral kasus pungli di Samsat Bekasi Kota, Polda Metro Jaya meminta warga melapor ke nomor contact center bila menemukan kasus serupa.

Baca Selengkapnya

Buntut Dugaan Pungli Aipda P, Polda Metro Akan Tempatkan Personel Provos di Samsat

5 hari lalu

Buntut Dugaan Pungli Aipda P, Polda Metro Akan Tempatkan Personel Provos di Samsat

Aipda P yang diduga melakukan pungli terhadap warga di Samsat Bekasi saat ini tengah diproses di Propam Polda Metro Jaya.

Baca Selengkapnya

Dugaan Pungli Di Samsat Bekasi, Polda Metro Jaya Sampaikan Permohonan Maaf

5 hari lalu

Dugaan Pungli Di Samsat Bekasi, Polda Metro Jaya Sampaikan Permohonan Maaf

Kasus ini mencuat setelah seorang warga Bekasi mengalami pungli saat mengurus balik nama dan pembayaran pajak kendaraan bermotor

Baca Selengkapnya

Aipda P Ditahan Provos Karena Dugaan Pungli di Samsat Bekasi, Pemecatan Menunggu Sidang Etik Profesi

5 hari lalu

Aipda P Ditahan Provos Karena Dugaan Pungli di Samsat Bekasi, Pemecatan Menunggu Sidang Etik Profesi

Sanksi pemecatan terhadap Aipda P terduga pungli di Samsat Bekasi ditentukan dalam sidang kode etik profesi Polri.

Baca Selengkapnya