Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kepala Satpol PP DKI Aniaya Bawahan, Polisi Akan Periksa Pelapor

Reporter

Editor

Ali Anwar

image-gnews
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi mobil dapur milik Satpol PP di Monas, Jakarta Pusat, 29 Desember 2017. Bersama Kepala Satpol PP DKI Jakarta Yani Wahyu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung mengunjungi beberapa fasilitas milik Satpol PP. TEMPO/ Naufal Dwihimawan Adjiditho
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan mengunjungi mobil dapur milik Satpol PP di Monas, Jakarta Pusat, 29 Desember 2017. Bersama Kepala Satpol PP DKI Jakarta Yani Wahyu, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan langsung mengunjungi beberapa fasilitas milik Satpol PP. TEMPO/ Naufal Dwihimawan Adjiditho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya masih menindaklanjuti laporan dugaan penganiayaan yang dilakukan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP DKI Jakarta Yani Wahyu Purwoko terhadap anak buahnya, Wasnadi. Akibat penganiayaan itu, Wasnadi menderita luka di pelipis, dagu, dan punggung.

"Kami masih belum menerima surat pencabutan. Jadi intinya kami masih tetap akan memanggil dan memeriksa pelapor," ujar juru bicara Kepolisian Daerah Metro Jakarta Raya, Komisaris Besar Raden Prabowo Argo Yuwono, di kantor Polda Metro Jaya, Rabu, 24 Januari 2018.

Menurut Argo, penganiayaan terjadi pada 14 Januari 2018 di ruang kantor blok H lantai 16 posko Satpol PP, Jakarta Pusat. Kejadian bermula saat Yani menuduh Wasnadi membocorkan berita acara tentang reklame kepada media massa.

Ketika cekcok, Yani mendorong Wasnadi hingga mepet ke tembok. "Menurut pengakuan dari laporan, Wasnadi lalu dicekik, kemudian ditampar pipi kiri dan kanannya," ujar Argo.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kendati ada informasi bahwa Yani sudah meminta maaf kepada Wasnadi, kata Argo, itu menjadi urusan pribadi Yani. Namun, selama belum ada pencabutan laporan dari Wasnadi terhadap Yani, Argo menambahkan, polisi bakal tetap menindaklanjuti kasus penganiayaan itu. "Tetap akan kami periksa dulu pelapornya," ucapnya.

Laporan atas kasus penganiayaan oleh Kepala Satpol PP tersebut tercatat dengan nomor LP/320/I/2018/PMJ/Dit.Reskrimum tanggal 17 Januari 2018. Yani diduga telah melanggar Pasal 352 Kitab Undang-Undang Hukum Pidana tentang penganiayaan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Begini Tugas Pokok dan Fungsi Satpol PP

8 September 2023

Ilustrasi Satpol PP / Satuan Polisi Pamong Praja. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Begini Tugas Pokok dan Fungsi Satpol PP

Merujuk pada Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2010 tentang Satuan Polisi Pamong Praja, disebutkan Satpol PP memiliki tugas pokok menegakkan Perda.


Peringatan 8 September dan Pamong Praja: Mengenal Sejarah Satpol PP

8 September 2023

Ilustrasi Satpol PP. dok.TEMPO
Peringatan 8 September dan Pamong Praja: Mengenal Sejarah Satpol PP

Sejak zaman VOC, sejatinya sudah ada entitas Pamong Praja, yang saat itu dikenal sebagai "Pangreh Praja". Ada jejak cikal bakal Satpol PP?


Besaran Gaji Satpol PP di Beberapa Daerah, Gaji Satpol PP DKI Jakarta Juara

24 Agustus 2023

Ilustrasi Satpol PP / Satuan Polisi Pamong Praja. ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra
Besaran Gaji Satpol PP di Beberapa Daerah, Gaji Satpol PP DKI Jakarta Juara

Besaran gaji atau honor Satpol PP berbeda setiap daerah. Satpol PP yang berada di bawah pemerintah daerah dibedakan Satpol PP PNS dan tenaga honorer.


Tim Gagak Hitam Satpol PP Tangsel Tangkap Tangan 27 Perempuan dan 16 Pria

14 Agustus 2022

Ilustrasi Pekerja Seks Komersia (PSK). starsexwork.org
Tim Gagak Hitam Satpol PP Tangsel Tangkap Tangan 27 Perempuan dan 16 Pria

Tim Gagak Hitam Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Tangerang Selatan pada Sabtu dini hari 13 Agustus 2022


Satpol PP Gorontalo Sita Miras Cap Tikus

25 Juni 2021

Kepala Satpol PP Kota Gorontalo, Mulky Datau ketika memperlihatkan barang bukti miras jenis cap tikus sebanyak 400 liter setara Rp 15 Juta di kantor Satpol PP Kota Gorontalo, Ahad (13/6). (Foto : Istimewa)
Satpol PP Gorontalo Sita Miras Cap Tikus

Peringatan keras diberikan kepada pemilik jika seandainya kedapatan lagi memperjualbelikan miras. tempat usahanya akan ditutup.


Lima Gerai McDonald's di Jakarta Pusat Ditutup karena Kerumunan BTS Meal

9 Juni 2021

Polisi, Satpol PP, dan TNI menutup paksa gerak McDonald's cabang Gambir, Jakarta Pusat, imbas kerumunan pembeli paket BTS Meal pada Rabu, 9 Juni 2021. Dokumen Polsek Gambir
Lima Gerai McDonald's di Jakarta Pusat Ditutup karena Kerumunan BTS Meal

Penutupan dilakukan selama 1x24 jam. Sedangkan gerai McDonald's yang tak begitu ramai pembeli BTS Meal, ditegur.


Pasar Tanah Abang, Pintu Masuk Blok B Dibuka-Tutup

2 Mei 2021

Pengunjung mengantre saat memasuki Blok A Pasar Tanah Abang di Jakarta, Ahad, 2 Mei 2021. Kepadatan di Pasar Tanah Abang ini menjadi viral karena pengunjung tampak tidak menjaga jarak. TEMPO/Muhammad Hidayat
Pasar Tanah Abang, Pintu Masuk Blok B Dibuka-Tutup

Pintu masuk timur Blok B Pasar Tanah Abang ditutup, puluhan pengunjung berjubel.


Pangdam Jaya Soal Baliho Rizieq Shihab: Sesukanya Ngatur, Emang Dia Siapa?

20 November 2020

Spanduk kepulangan Habib Rizieq Shihab terpasang di sekitar kawasan Petamburan, Jakarta, Rabu 4 November 2020. Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Syihab mengumumkan akan pulang ke Indonesia. Setibanya di Indonesia, ia berencana bertemu dengan ulama, membangun masjid di Puncak Bogor, hingga menikahkan putrinya. TEMPO/Subekti.
Pangdam Jaya Soal Baliho Rizieq Shihab: Sesukanya Ngatur, Emang Dia Siapa?

Menurut Pangdam Jaya Irjen Dudung, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI Jakarta sebelumnya telah menurunkan baliho Rizieq Shihab.


Epidemiolog: Segera Terapkan Sanksi Progresif untuk Pelanggar Protokol Kesehatan

21 Agustus 2020

Seorang pria menyapu jalan disaksikan petugas setelah melanggar aturan PSBB karena tidak mengenakan masker, di Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta, Rabu, 13 Mei 2020. Pemberian hukuman seperti membersihkan fasilitas umum tercantum dalam Peraturan Gubernur Nomor 41 Tahun 2020 Tentang Pengenaan Sanksi Terhadap Pelanggaran Pelaksanaan PSBB Dalam Penanganan Virus Corona di DKI Jakarta. TEMPO/M Taufan Rengganis
Epidemiolog: Segera Terapkan Sanksi Progresif untuk Pelanggar Protokol Kesehatan

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta Arifin mengatakan sanksi progresif pelanggaran protokol kesehatan belum bisa diterapkan.


Anies Minta Penganiayaan Pria Keterbelakangan Mental Diselidiki

20 Agustus 2018

Gubernur DKI Jakarta melihat kreasi Getah Getih di Bundaran HI, Jakarta. Bambu murah yang berasal dari desa ini berdiri tegak di tengah deretan gedung-gedung pencakar langit. Foto/facebook/Anies Baswedan
Anies Minta Penganiayaan Pria Keterbelakangan Mental Diselidiki

Anies Baswedan tak akan ragu memberikan sanksi jika anak buahnya terbukti terlibat penganiayaan itu.