TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur Sandiaga Uno mengatakan sebagai tuan rumah Asian Games 2018, pemerintah DKI Jakarta siap menyambut kedatangan kontingen dari Korea Selatan dan Korea Utara. Bahkan pemerintah dnegan senang hati memfasilitasi jika kedua negara itu jika ingin berada dalam satu kontingen. “Seteru abadi itu tidak ada, tapi kawan yang abadi memang juga tidak ada,” kata Sandiaga di Kebayoran Baru, Sabtu 28 April 2018.
Penyataan Sandiaga itu sebagai tanggapan atas kesepakatan damai antara pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un dan Presiden Korea Selatan Moon Jae-in di KTT Inter-Korea pada 27 April 2018. Kesepakatan itu ditandai dengan penanaman pohon perdamaian. Moon dan Kim juga menandatangani dokumen “Deklarasi Panmunjom untuk Perdamaian, Kemakmuran dan Unifikasi Semenanjung Korea”.
Dalam dokumen itu antara lain disebutkan, Korea Selatan dan Korea Utara bersepakat mengakhiri semua sikap permusuhan yang menjadi sumber ketegangan militer dan konflik di semua area baik darat, laut dan udara. Selatan dan Utara juga sepakat bekerja sama secara aktif untuk melaksanakan kesepakatan perdamaian permanen di Semenanjung Korea.
Menurut Sandiaga Uno, peristiwa ini dapat menjadi inspirasi bagi seluruh umat manusia di dunia, termasuk Indonesia. Dalam perhelatan Asian Games 2018 nanti, pemerintah Jakarta siap menggelar acara khusus untuk merayakan perdamaian antara Korea Selatan dan Korea Utara itu. “Nanti bisa dibuatkan masakan Korea,”ujarnya.