TEMPO.CO, Jakarta – Wakil Gubernur DKI Sandiaga Uno telah berbicara dengan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono yang mengeluh leletnya pembangunan trotoar di Jalan Sudirman-Thamrin padahal pelaksanaan Asian Games semakin dekat.
“Menteri Basuki sudah mengecek dan saya sudah berkoordinasi. Sesuai dengan harapan beliau, komitmen pak Gubernur Anies Baswedan, kita pastikan 31 Juli sudah rampung," kata Sandiaga di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat, 8 Juli 2018.
Baca juga: Penyebab Sandiaga Uno Angkat Tangan Soal PKL di Trotoar Sudirman
Menurut Sandiaga Uno, pada akhir Juli ini, trotoar Jakarta akan disertifikasi sebagai jalur Jakarta Marathon yang untuk Asian Games. Selain itu, trotoar juga dapat digunakan untuk menerima tamu-tamu penting.
Jakarta dan Palembang menjadi tuan rumah Asian Games yang berlangsung mulai 18 Agustus 2018. Pada Jumat sore hingga malam, 6 Juli 2018, Menteri Basuki berjalan kaki sepanjang tiga kilometer dari dari Patung Pemuda Senayan hingga Hotel La Meridien.
Banyak pekerjaan yang masih belum selesai. Dikhawatirkan proyek trotoar di jalur protokol Ibu Kota itu tidak akan selesai pada saat ribuan atlet dari negara-negara Asia, datang ke Jakarta.
Sandiaga Uno menjelaskan dia meninjau pembangunan trotoar dengan menggunakan bus Transjakarta pada Minggu pagi, 8 Juli 2018. Peninjauan dimulai dari Halte Busway Monas menuju ke Halte Busway Bunderan Senayan.
Usai peninjauan, Sandiaga berjanji mempercepat pembangunan trotoar sebelum dimulainya Asian Games 2018.
Simak juga: Nginap di Kantor, Korban Kebakaran Gedung Kemenhub Akan Ujian S2
Selain trotoar, Sandiaga menuturkan, beberapa pekerjaan lain masih berlangsung. Di antaranya adalah tanaman, jembatan penyeberangan orang dan penerangan jalan.
"Karena ini bukan hanya siang, tapi malam juga akan dilalui oleh para supporter maupun volunteer dari Asian Games yang akan banyak menggunakan kendaraan umum," kata Sandiaga Uno.