TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menghadiri acara evaluasi satu tahun kinerjanya oleh Jaringan Rakyat Miskin Kota (JRMK), Ahad, 7 Oktober 2018. Sebuah tumpeng ukuran besar disediakan panitia sebagai simbol syukur terhadap hasil kinerja Anies Baswedan.
Baca juga: Anies Baswedan Akan Jadikan PKK Ujung Tombak Tiga Dinas
Saat puncak tumpeng itu dipotong oleh Anies, ia memberikan potongan pertama kepada Eny Rochayati, Ketua JRMK yang baru. Namun, bukannyamemakan nasi kuning tumpeng itu, Eny malah mengambil sendok dan menyuapi Anies Baswedan.
"Suapin, suapin, suapin," kata puluhan peserta evaluasi yang melihat aksi keduanya di atas panggung, Kampung Rawa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Ahad, 7 Oktober 2018.
Usai melahap suapan pertama, Anies Baswedan menerima suapan kedua dari Eny. Usai mencicipi nasi tumpeng itu, Anies baswedan berkeliling di Kampung Rawa untuk melihat kawasan yang hampir tergusur di zaman mantan Gubernur Basuki Tjahja Purnama atau Ahok itu.
Baca juga: Ini Dua Alasan Ratna Sarumpaet Ajukan Jadi Tahanan Kota
Kehadiran Anies Baswedan di Kampung Rawa untuk bertemu dengan JRMK yang tengah membahas satu tahun kinerjanya. Pada kesempatan itu, Anies Baswedan mengatakan akan menuntaskan penataan kampung di Jakarta dengan kolaborasi bersama warga dan masyarakat.
Anies Baswedan menjanjikan akses air bersih dan pemukiman yang layak untuk masyarakat kampung di Jakarta. “Selama satu tahun ini, penataan kampung di Ibu Kota masih menjadi pekerjaan rumah yang belum tuntas,” kata Anies Baswedan. Namun, ia menjanjikan penataan kampung akan tuntas selama menjabat.
Eny Rochayati mengatakan pihaknya puas dengan kinerja Anies Baswedan selama satu tahun ini. “Pada masa Ahok memimpin, tak pernah ada dialog dengan warga untuk mencari solusi penggusuran,” kata Eny.