TEMPO.CO, Jakarta -Plt. Kepala Dinas Lingkungan Hidup Jawa Barat Nana Nasuha Djuhri mengatakan bahwa Tempat Pembuangan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Regional Lulut-Nambo di Kabupaten Bogor sudah mulai beroperasi pada pertengahan tahun 2020.
Saat ini proyek itu tengah dikebut untuk bisa menyelesaikan pengerjaan lokasi pembuangan sampah bagi warga Kota Bogor Tangerang Selatan Depok dan Kabupaten Bogor. “Saat ini pelaksanaan pembangunan konstruksi” ujar Nana kepada Tempo Rabu 24 Oktober 2018.
Baca : Konflik Sampah dengan Bekasi, dari Sutiyoso hingga Anies Baswedan
Baca Juga:
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan proyek pembangunan TPPAS Regional Lulut-Nambo ini bagian dari program percepatan yang ditargetkannya sudah bisa digarap konstruksinya dalam 100 hari pertama pemerintahannya. “Ini bagian dar 100 hari saya,” kata dia.
Lewa BKSP itu misalnya, Tanggerang Selatan bisa mendapat peluang menggunakan fasilitas TPPAS (Tempat Pembuangan Dan Pemrosesan Akhir Sampah) Regional Lulut-Nambo di Kabupaten Bogor untuk pembuangan sampahnya.
Polisi Buru Kawanan Begal Pengeroyok Seorang Tentara di Bekasi
Iwa mengatakan, TPPAS Regional Nambo di Kabupaten Bogor yang digagas pemerintah Jawa Barat, dijadwalkan pada akhir tahun ini sudah masuk fase konstruksi. PT Jabar Bersih Lesatari (JBL), pemenang lelang TPPAS Regional Lulut-Nambo sudah menuntaskan kontrak dengan PT Indocement.
PT JBL tengah menuntaskan proses pembiayaan proyek tempat pemrosesan akhir sampah (TPPAS) Nambo tersebut. “Posisi terakhir sudah mendekati financial closing. Diharapkan Desember 2018 sudah mulai pembangunan fisik oleh pemenang tender,” kata dia.
