Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Polusi Udara Industri Arang, Walhi: Filter dan Kipas Tak Efektif

image-gnews
Pekerja memilah batok kelapa yang sudah dibakar untuk menjadi arang di Cilincing Jakarta utara, 30 Maret 2018. Pembuatan arang membutuhkan waktu 2 hari  melalui proses pembakaran dan pemilahan sebelum dijual. Tempo/Fakhri Hermansyah
Pekerja memilah batok kelapa yang sudah dibakar untuk menjadi arang di Cilincing Jakarta utara, 30 Maret 2018. Pembuatan arang membutuhkan waktu 2 hari melalui proses pembakaran dan pemilahan sebelum dijual. Tempo/Fakhri Hermansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Manager Kampanye Perkotaan dan Energi Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) Dwi Sawung menilai pemasangan kipas dan filter di dalam kelas tak akan efektif mencegah masuknya partikel polusi udara akibat industri arang maupun peleburan alumunium.

Apalagi, kalau pintu dan jendela di ruangan masih dibiarkan terbuka. 

Salah satu lokasi pemasangan kipas blower itu dilakukan Pemkot Jakarta Utara di SD Negeri 07 Cilincing. Pemkot setempat memasang dua kipas blower di ventilasi kelas untuk mencegah polusi udara masuk. 

"Udara segar harusnya dihasilkan purifier (penyegar udara) dari dalam kelas, ruangan juga harus tersegel. Kalau engga, ya sama aja," ujar Sawung saat dihubungi Tempo, Jumat, 20 September 2019.

Sawung menjelaskan harusnya ruangan kelas dibuat mirip seperti ruangan berpendingin. Dengan begitu, partikel polusi dari luar tak akan masuk ke dalam. Konsep ini sudah diterapkan beberapa sekolah di Kalimantan untuk mencegah asap kebakaran hutan masuk ke kelas.

"Selain itu perlu juga menghilangkan sumber polusi itu sendiri," kata Sawung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pemkot Jakarta Utara memasang sebuah alat penyaring udara di satu kelas di SDN Cilincing 07 Pagi pada Selasa lalu untuk memfilter polusi asap pembakaran arang dan aluminium di sekitar sekolah. Menurut Kepala Sekolah SDN 07 Cilincing Juhaedin, pemasangan juga mengacu pada perintah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

Pemasangan filter yang dimaksud berupa menyematkan kain dakron di setiap celah ventilasi ruangan. Ada juga dua exhaust fan yang beroperasi 24 jam. Selain itu, Anies melalui Dinas Pendidikan DKI menempatkan dua kipas angin, dua tanaman, dan satu akuarium di setiap kelas

Sebelumnya, SDN 07 Cilincing terkontaminasi asap pembakaran arang dan pelelehan timah. Asap itu warga sekolah rasakan mulai pukul 06.00 WIB. Warga sekolah pun terpakasa menghirup asap ketika sedang upacara atau apel di lapangan sekolah pada pagi hari.

"Jadi bukan cuma terasa di lapangan tapi ruangan sampai jam 09.00 WIB. Mulai berkurang ketika matahari panas," ucap Juhaedin.

Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Utara sebelumnya mencatat terdapat dua rumah industri peleburan aluminium dan 23 rumah industri arang beroperasi di kawasan RW 09 Cilincing. Asap pembakaran menyebar hingga ke SD Negeri Cilincing 07 Pagi, Jakarta Utara.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

40 menit lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.


Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

14 jam lalu

Pengendara kendaraan bermotor menerjang banjir yang menggenangi Jalan Mayjen Sungkono, Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 28 April 2023. Hujan deras yang mengguyur di kawasan itu menyebabkan sebagian jalan terendam genangan banjir dan mengakibatkan kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.


Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

1 hari lalu

Kilang LNG di Teluk Bintuni, Papua Barat. ANTARA/HO-BP Tangguh
Walhi Tuntut Jepang Akhiri Pendanaan Proyek Gas Fosil yang Menimbulkan Bencana

Menurut Walhi, pasca Perjanjian Paris, JBIC justru menjadi penyandang dana gas fosil terbesar di Asia Tenggara.


Demo Tolak Tambang Timah di Kantor Gubernur Bangka Belitung, Walhi: Setop IUP Baru

4 hari lalu

PJ Gubernur Bangka Belitung Safrizal Zakaria Ali (baju merah) menerima aspirasi masyarakat yang menuntut penyetopan izin tambang dan mengevaluasi izin yang terbit di Kantor Gubernur Bangka Belitung, Senin, 22 April 2024. Tempo/Servio Maranda
Demo Tolak Tambang Timah di Kantor Gubernur Bangka Belitung, Walhi: Setop IUP Baru

Walhi menyebut fakta kacaunya tata kelola timah di Bangka Belitung juga dapat dilihat dari perubahan peradaban masyarakat adat.


Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

5 hari lalu

Lalat buah. Kredit: Wikipedia
Polusi Udara Bisa Bikin Serangga Salah Pilih Pasangan Kawin

Temuan lainnya adalah keturunan hibrida dari serangga yang salah pilih pasangan karena polusi udara itu kerap kali steril.


10 Program Studi Paling Ketat SNBP 2024 dan Redmi Pad Pro di Top 3 Tekno

15 hari lalu

Guru besar, dosen dan mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memberikan pernyataan sikap di Gedung Isola Kampus UPI, Bandung, Jawa Barat, Senin 5 Februari 2024. Dalam pernyataan sikapnya, civitas akademika UPI meminta agar Presiden Joko Widodo mencabut pernyataan yang menunjukkan keberpihakan dan keterlibatannya dalam kampanye politik pada Pemilu 2024. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
10 Program Studi Paling Ketat SNBP 2024 dan Redmi Pad Pro di Top 3 Tekno

Top 3 Tekno Berita Terkini dimulai dari artikel berjudul '10 Program Studi Paling Ketat SNBP 2024 dari Berbagai Universitas'.


Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

15 hari lalu

Direktur Walhi Jawa Tengah Fahmi Bastian. Foto dok.: Walhi
Walhi dan Pokja Pesisir Kaltim: Teluk Balikpapan Rusak akibat Pembangunan IKN

Walhi dan Pokja Pesisir Kalimantan Timur sebut kerusakan Teluk Balikpapan salah satunya karena efek pembangunan IKN.


Studi Menunjukkan Cahaya Lampu pada Malam Hari Bisa Meningkatkan Risiko Stroke

27 hari lalu

Ilustrasi stroke. healthline.com
Studi Menunjukkan Cahaya Lampu pada Malam Hari Bisa Meningkatkan Risiko Stroke

Studi ini mengeksplorasi hubungan antara paparan polusi cahaya pada malam hari dengan potensi risiko kesehatan otak dan stroke.


Rp 19.842 triliun Kredit Global ke Grup Perusahaan Berisiko Iklim, Ada RGE dan Sinarmas

31 hari lalu

Pemandangan udara terlihat dari kawasan hutan yang dibuka untuk perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia, 6 Juli 2010. REUTERS/Crack Palinggi/File Foto
Rp 19.842 triliun Kredit Global ke Grup Perusahaan Berisiko Iklim, Ada RGE dan Sinarmas

Walhi dan Greenpeace Indonesia mengimbau lembaga keuangan tidak lagi mendanai peruhasaan yang terlibat perusakan lingkungan dan iklim.


Pulau Balang Tidak Masuk IKN, Otorita Klaim Lebih mudah Jaga Dugong dan Pesut

32 hari lalu

Presiden Joko Widodo meninjau langsung progres pembangunan Kantor Presiden di Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN), Provinsi Kalimantan Timur, Jumat, 1 Maret 2024. Presiden Jokowi mengecek pembangunan infrastruktur yang kini telah mencapai 74 persen tersebut. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Pulau Balang Tidak Masuk IKN, Otorita Klaim Lebih mudah Jaga Dugong dan Pesut

Tetap saja pembangunan IKN dinilai akan membuat tekanan terhadap habitat satwa liar. Dan bukan hanya dugong dan pesut, tapi 23 spesies.