TEMPO.CO, Jakarta - Ketua BEM IPB Muhammad Nurdiansyah menolak aksi siswa SMA dan STM yang turun dalam demonstrasi pelajar beberapa hari yang lalu dihubungkan dengan BEM Seluruh Indonesia. Mereka mengatakan aksi BEM SI tak ada kaitannya dengan pelajar.
"Kami tidak ada keterkaitan aksi dengan pelajar," kata Nurdiansyah yang merupakan Ketua Koordinator BEM SI di bawah flyover Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 1 Oktober 2019.
Selain itu, Nurdiansyah menolak BEM SI menggiring para pelajar untuk melakukan aksi. Menurut dia, para siswa itu datang atas kemauannya sendiri.
Pada 24 September 2019, siswa berpakaian putih abu-abu untuk pertama kalinya turun dan ikut unjuk rasa di kawasan Senayan, Jakarta Pusat. Mereka ikut berorasi bersama para mahasiswa.
Besoknya, viral di media sosial ajakan kepada siswa STM untuk kembali melakukan aksi. Ajakan itu disambut dengan hadirnya ratusan siswa di sekitar Palmerah, Jakarta Barat. Namun berbeda dengan demonstrasi sebelumnya, para siswa tidak tergabung dengan mahasiswa.
Demonstrasi pelajar terus berlanjut hingga beberapa hari setelahnya. Di setiap aksinya, para siswa selalu bentrok dengan aparat.