Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Begini Anies Baswedan Singgung Soal Ketimpangan di Hari Pahlawan

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Pusat Jusuf Kalla dalam acara pemancangan tiang pertama pembangunan Masjid Apung Ancol, Jakarta Utara, Sabtu sore, 9 November 2019. TEMPO/Lani Diana
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Pusat Jusuf Kalla dalam acara pemancangan tiang pertama pembangunan Masjid Apung Ancol, Jakarta Utara, Sabtu sore, 9 November 2019. TEMPO/Lani Diana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyinggung isu ketimpangan provinsi itu hingga label pahlawan yang diberikan pada orang-orang tertentu atas jasa-jasanya saat Hari Pahlawan, hari ini.

Selaku Inspektur Upacara Hari Pahlawan di Monas pada Ahad, 10 November 2019, Anies Baswedan menyebutkan hingga 74 tahun Indonesia merdeka, di Jakarta masih ada masalah ketimpangan kesejahteraan yang ditemukan hampir di semua tempat.

"Masalah itu ada begitu banyak di tempat Bapak Ibu semuanya, ambil masalah itu ambil tanggung jawab itu, selesaikan masalah itu," kata Anies.

Anies menyebutkan dalam melakukan sesuatu yang baik termasuk melakukan sesuatu bagi Jakarta, tidak perlu mengharapkan imbalan termasuk gelar pahlawan. Label tersebut adalah urusan para sejarawan.

"Urusan kita adalah memastikan tidak ada masalah di depan kita yang dibiarkan tidak diselesaikan," katanya.

Dia menegaskan, tidak ada tantangan bangsa yang dibiarkan tidak diselesaikan. Semua masalah yang ada harus diselesaikan.

Suasana Car Free Day di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, pada Ahad, 10 November 2019. Tempo/Adam Prireza

"Biarkan kelak anak Bapak Ibu sekalian menyebut Bapak Ibu sebagai pahlawan masalah-masalah yang ada di Jakarta. Dan biarkan Nanti para sejarawan yang menilai itu," kata Anies.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Anies mengamanatkan agar sekitar enam ribu Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menjadi peserta upacara, menghayati pengorbanan 16 ribuan pejuang yang mempertaruhkan jiwa dan raganya dalam pertempuran Surabaya.

"Hampir semua yang berangkat pertempuran itu artinya dilepas ibunya dilepas ayahnya dan mereka semua tidak berencana jadi pahlawan saat tanggal ini (10 November) dan akan diperingati sebagai hari pahlawan," kata dia.

Mereka melihat ada masalah dan mereka tidak diam saja. Mereka memilih terlibat dan turun tangan. "Yang dilakukan bagi negeri ini sekarang diperingati mereka sebagai pahlawan sekalian di depan kita ada tantangan," katanya.

Mantan Mendikbud ini juga menyampaikan amanat dari Menteri Sosial Juliari P Batubara agar menghargai jasa dan pengorbanan serta semangat para pahlawan di masa kemerdekaan dengan mengimplementasikannya pada saat ini.

"Pahlawan kiranya bukan hanya bersifat seremonial semata tetapi dapat diisi dengan berbagai aktivitas yang dapat menyuburkan rasa nasionalisme dan meningkatkan rasa kepedulian untuk menolong sesama yang membutuhkan," tuturnya.

"Dengan menjadikan diri kita sebagai pahlawan masa kini maka permasalahan yang melanda bangsa dewasa ini dapat teratasi," demikian Anies Baswedan.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

1 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tertawa bersama dengan Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) usai hadiri acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.


Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

2 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat mengobrol saat usai acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.


Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

2 hari lalu

Mantan paslon nomor urut 01 di pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah), usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta


Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

3 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pilkada Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2024. Dalam sambutannya, Prabowo memuji kesetiaan PAN atas dukungannya. Setidaknya PAN sudah mendukung Prabowo selama 15 tahun. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.


Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

6 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bertemu dengan Gubernur DKI terpilih Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, 20 April 2017. Humas Pemprov DKI
Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?


Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

6 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu, 27 Desember 2017. Tempo/Hendartyo Hanggi
Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.


Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

6 hari lalu

Ganjar Pranowo memberikan keterangan pers usai acara halalbihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.


Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

6 hari lalu

Mantan paslon nomor urut 01 di pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah), usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.


Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

6 hari lalu

Anies Baswedan meladeni warga yang mau berfoto bersama saat acara ulang tahun Anies yang ke-55 di Pendopo Anies Baswedan, Jakata Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.


Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

6 hari lalu

Anies Baswedan saat ditemui di acara ulang tahunnya yang ke-55 di kediamannya Rumah Pendopo Anies di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

Anies mengatakan enggan mendahului sikap apakah bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo.