Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kritik Anies, Politikus PDIP: Tidak Ada Antisipasi Banjir

image-gnews
Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP, Gani Suwondo Lie, yang rumahnya terendam banjir di Jalan D1 Teluk Gong, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu, 4 Januari 2020. TEMPO/Lani Diana
Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDIP, Gani Suwondo Lie, yang rumahnya terendam banjir di Jalan D1 Teluk Gong, Kelurahan Pejagalan, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu, 4 Januari 2020. TEMPO/Lani Diana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi C Bidang Keuangan DPRD DKI Jakarta, Gani Suwondo Lie, menyesalkan Gubernur DKI Anies Baswedan yang tak mengantisipasi banjir selama dua tahun menjabat. Dia menilai, Anies justru menggunakan uang daerah untuk sesuatu yang tidak jelas.

"Yang kami sesalkan kenapa dua tahun ini tidak diantisipasi dari awal. Buang begitu saja waktunya," kata Gani saat ditemui di lokasi banjir kawasan Teluk Gong, Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu, 4 Januari 2020.

Gani menyebut, Anies malah mengucurkan dana untuk organisasi kemasyarakatan alias ormas. Padahal, menurut dia, anggaran Ormas bukan suatu kewajiban, kecuali jika DKI memiliki dana lebih.

Gani menegaskan alokasi dana ormas bisa dimanfaatkan untuk hal lain yang lebih bermanfaat bagi orang banyak. Misalnya, kata dia, untuk merealisasikan program pengendalian banjir.

"Bantuan kepada tempat-tempat yang tidak jelas buat apa gitu loh. Jangan hanya melihat karena kelompok ini satu kelompok, saya bantu. Kan tidak begitu," sebut Gani.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia berujar, Anies seharusnya belajar dari gubernur sebelumnya yang memiliki program pengendalian banjir. Mantan Gubernur Joko Widodo misalnya, mencetuskan ide normalisasi. Program antisipasi banjir itu kemudian dilanjutkan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Sayangnya, lanjut dia, kini Anies tak melanjutkan program tersebut. "Padahal itu (normalisasi) yang paling penting. Dana malah dipakai yang tidak jelas," ucap politikus PDI Perjuangan ini.

Gani dan keluarganya menjadi salah satu korban banjir Jakarta. Rumahnya yang berlokasi di Jalan D1 Teluk Gong, Jakarta Utara ikut terendam air sejak 1 Januari 2020. Banjir mulai surut dari rumahnya sejak 4 Januari. Namun, pantauan Tempo kemarin, jalan di kompleks rumah Gani dan area Teluk Gong lainnya masih banjir dengan ketinggian mencapai paha orang dewasa.

Pemerintah Kota Jakarta Utara mencatat wilayah terdampak banjir, yaitu di kawasan Teluk Gong. Selanjutnya di RW 01, 02, dan 03 Kelurahan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

2 jam lalu

Basuki Tjahaja Purnama menjawab pertanyaan wartawan saat mengunjungi kantor DPD PDIP Bali di Denpasar, Bali, Jumat, 8 Februari 2019. Ia bergabung menjadi anggota PDIP sejak 26 Januari 2019. Johannes P. Christo
Ahok Masuk Bursa Cagub DKI dari PDIP Selain Risma, Andika Perkasa, dan Basuki Hadimuljono

PDIP mulai menjaring empat nama yang akan menjadi calon Gubernur (Cagub) DKI Jakarta. Lantas, siapa saja bakal cagub DKI Jakarta yang diusung PDIP?


Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

3 jam lalu

Kandidat presiden yang kalah Ganjar Pranowo dan pasangannya Mahfud MD menghadiri sidang putusan atas dua gugatan terhadap hasil pemilu presiden bulan Februari setelah kandidat yang kalah mengajukan petisi untuk mencalonkan diri kembali dan menuduh negara telah campur tangan demi pemenangan Prabowo Subianto, di Mahkamah Konstitusi  gedung di Jakarta, Indonesia, 22 April 2024. REUTERS/Willy Kurniawan
Ganjar Akui Tak Akan Gabung Pemerintahan, Bagaimana dengan PDIP?

ganjar mengatakan dalam sistem pemerintahan juga penting adanya check and balances.


Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

3 jam lalu

Ganjar Pranowo bersepeda santai di rumahnya di Sleman, Yogyakarta, Rabu, 24 April 2024. Foto: Istimewa.
Ganjar Ungkap Arah Politiknya Usai Kalah di Pilpres 2024

Menurut Ganjar, masih banyak persoalan yang dipesankan oleh Megawati berkaitan dengan kondisi sosial ekonomi yang perlu jadi perhatian.


Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

3 jam lalu

Tumbu Saraswati. FOTO/instaram/tumbusaraswati
Mengenang Aktivis Pro-Demokrasi Tumbu Saraswati Pendiri TPDI, Ini Kiprah Tim Pembela Demokrasi Indonesia

Jasa Tumbu Saraswati dirikan Tim Pembela Demokrasi Indonesia. Simak peran TPDI selama Pemilu 2024.


Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

4 jam lalu

Pengendara kendaraan bermotor menerjang banjir yang menggenangi Jalan Mayjen Sungkono, Surabaya, Jawa Timur, Jumat, 28 April 2023. Hujan deras yang mengguyur di kawasan itu menyebabkan sebagian jalan terendam genangan banjir dan mengakibatkan kemacetan lalu lintas di kawasan tersebut. ANTARA FOTO/Didik Suhartono
Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.


Megawati Pimpin Konsolidasi PDIP Hadapi Pilkada Serentak 2024

5 jam lalu

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dan Ketua DPR RI Puan Maharani berjalan ke tempat pemungutan suara (TPS) 053 diiringi tarian Betawi di Kelurahan Kebagusan, Jakarta Selatan, 15 Februari 2023 [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Megawati Pimpin Konsolidasi PDIP Hadapi Pilkada Serentak 2024

Hasto menyebutkan, atas perintah Megawati, proses kehidupan demokrasi harus terus berjalan.


Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

6 jam lalu

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka masih hadir di kantor Wali Kota Solo di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 24 April 2024, usai penetapan oleh KPU kemarin. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.


Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

6 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memberikan keterangan pers di Kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara No. 4, Jakarta Selatan, Kamis, 25 April 2024. TEMPO/Defara
Rekam Jejak NasDem di Pilpres 2024, Nyatakan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Partai NasDem menyatakan bakal menjadi bagian dari koalisi pemerintahan Prabowo dan Gibran. Begini jejak politik NasDem dalam Pilpres 2024.


Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

7 jam lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi saat rapat paripurna HUT DKI Jakarta, Kamis, 22 Juni 2023. ANTARA/Walda
Ketua DPRD DKI Jakarta Dorong Pembangunan Rusun Mix Use Development

Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi mengatakan pembangunan rumah susun dapat mengatasi daerah kumuh di Jakarta.


Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

7 jam lalu

Reaksi Prabowo dan Gibran Saat Ditanya Peluang PDIP Merapat ke Koalisinya

PDIP belum menentukan sikap apakah oposisi atau koalisi hingga saat ini. Apakah Prabowo dan Gibran bakal mengajak PDIP merapat?