TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah pohon berukuran besar ditanam di dalam lokasi proyek revitalisasi Monas, tepatnya di lapangan Merdeka Selatan, pada hari ini, Senin 3 Februari 2020. Penanaman kembali pohon tersebut dilakukan setelah sebelumnya sekitar 200 an pohon harus ditebang karena proyek revitalisasi.
Berdasarkan pantauan Tempo, delapan pohon setinggi kurang lebih 3 meter telah tertanam berjejer di sisi kanan lokasi proyek. Pohon itu terlihat baru ditanam karena di bagian batang pohon menempel tanah yang masih basah. Di tempat penanam pohon tersebut juga terlihat tanah yang masih merah seperti sisa galian.
Bagian pucuk pohon tampak ditebas, beberapa dahan masih memiliki daun. Di bagian bawah pohon disangga dengan bambu-bambu yang disilang agar tidak roboh.
Di dalam lokasi proyek terlihat beberapa pekerja beraktivitas dengan pakaian dan helm pengaman. Proyek tersebut dikerjakan tertutup dan tidak boleh dimasuki.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan terkait penamaman pohon tersebut. Tempo telah mencoba mengkonfirmasi ke Unit Pengelola Monas namun belum mendapatkan jawaban.
Proyek Revitalisasi Monas sebelumnya menuai kritik karena mengakibatkan sekitar 200-an pohon ditebang. Pemprov DKI Jakarta berjanji akan menanam kembali pepohonan tersebut di tempat lain dan berjanji akan mengganti 10 kali lipat dari jumlah yang mereka tebang.
Belakangan proyek ini mendapat sorotan dari DPRD DKI Jakarta. Mulai dari kontraktor proyek yang diragukan hingga akhirnya diketahui belum mengantongi izin dari Kementerian Sekretariat Negara sebagai Ketua Komisi Pengarah Pembangunan Kawasan Medan Merdeka. Akibatnya, DPRD DKI Jakarta dan Kemensetneg mendesak proyek pemugaran Monas dihentikan sementara.
