TEMPO.CO, Jakarta -Jakarta akan menjalani PSBB total mulai Senin 14 September 2020. Namun sebagian pertokoan di LTC Glodok yang dikategorikan dalam sektor pengecualian dipastikan masih beroperasi. Adapun toko-toko yang diizinkan buka adalah yang bergerak di sektor perbankan, kesehatan, alat medis, apotik, makanan minuman dan kebutuhan sehari-sehari.
"Sehingga LTC Glodok tidak akan tutup total," ujar Head of Departement Customer Relation Andrew Yulistiono di Jakarta, Jumat, 11 September 2020.
Baca Juga: PSBB Total di Jakarta, Wagub DKI: Soal SIKM Belum Dibahas
Andrew mengatakan kemungkinan 50 persen dari pertokoan di LTC Glodok tetap diperbolehkan buka. Namun pihaknya masih memastikan jumlah toko tersebut. Dia menjamin LTC Glodok lebih memperketat protokol kesehatan, ketika PSBB total berlangsung.
Seperti salah satunya, LTC Glodok memiliki sistem tombol elevator yang dapat dioperasikan tanpa sentuhan tangan. Sistem pengoperasian elevator di LTC Glodok kini hanya menggunakan sensor suara.
Selain itu pihak LTC Glodok juga akan memperketat protokol kesehatan yang sudah berjalan seperti wajib cuci tangan, penggunaan hand sanitizer, pengukuran suhu tubuh sampai wajib masker.
Terpisah, General Manager Corporate Public Relation Lippo Malls Indonesia, Nidia Niekmasari Ichsan mengatakan mal-mal di bawah naungan Grup Lippo akan tetap beroprasi Senin 14 September 2020. Namun, seperti PSBB sebelumnya hanya gerai tertentu yang diperbolehkan beroperasi.
“Tetap beroperasi dan melayani untuk tenant yang menjual kebutuhan pokok, obat obatan dan juga restaurant yang menyediakan take away dan delivery service,” kata dia kepada Tempo, Jumat 11 September 2020.
Sebelumnya, Anies Baswedan menarik rem darurat dan mengembalikan Jakarta ke PSBB mulai Senin 14 September 2020. “Mal tetap buka hanya untuk toko kebutuhan pokok, tidak untuk hangout (nongkrong),” tertera dalam panduan PSBB DKI Jakarta yang diterbitkan Pemprov DKI
ANTARA | RAFI ABIYYU | MARTHA WARTA