TEMPO.CO, Jakarta - Badan Kepegawaian Daerah DKI Jakarta membuka lelang jabatan Sekretaris Daerah atau Sekda DKI Jakarta. Kepala BKD DKI Jakarta, Chaidir, mengatakan pendaftaran lelang jabatan Sekda DKI telah dibuka sejak 1 hingga 15 Oktober mendatang.
"Sudah ada yang mendaftar sekarang dalam proses menginput datanya. Karena ada proses penginputan data setiap tujuh hari," kata Chaidir saat dihubungi, Selasa, 6 Oktober 2020.
Sekda DKI Saefullah meninggal setelah menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Rabu, 16 September lalu. Saefullah meninggal karena Covid-19.
Selain melelang jabatan Sekda DKI, BKD DKI juga membuka pendaftaran lelang jabatan untuk Deputi Gubernur DKI bidang tata ruang dan lingkungan hidup dan Deputi Gubernur DKI bidang industri, perdagangan dan transportasi. Lelang terbuka bagi seluruh pegawai negeri sipil seluruh Indonesia.
"Pendaftaran dilakukan secara daring," ujarnya.
Adapun persyaratan umum pendaftar memiliki jenjang pangkat serendah-rendahnya satu tingkat di bawah persyaratan pangkat dalam jabatan yaitu Pembina Utama Muda (IV/c), berusia maksimal 58, sedang atau pernah menduduki sekurang-kurangnya dua kali dalam jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (eselon II) yang berbeda, kecuali untuk pejabat fungsional yang terkait
bidang tugasnya dengan jenjang ahli utama paling singkat dua tahun secara kumulatif.
"Latar belakang pendidikan serendah-rendahnya Strata 1 (S-1)/Diploma IV atau sederajat."
Chaidir mengatakan seleksi administrasi telah dilakukan sejak 2 sampai 17 Oktober mendatang. Pengumuman hasil seleksi bakal dilakukan pada 20 Oktober 2020. Sedangkan tes tertulis dan penulisan makalah pada 22-23 Oktober mendatang.
Baca juga: Sosok Sekda DKI Saefullah bagi Anies: Bukan Hanya Kolega tapi Sahabat dan Ayah
Pengumuman hasil tes tertulis bakal diumumkan pada 27 Oktober. Assessment kompetensi bakal dilakukan pada 2-10 November 2020. Selain itu, tes kesehatan akan dilakukan pada 5-6 November dan pengumuman hasil kompetensi dan kesehatan pada 13 November.
Tim seleksi juga bakal melakukan wawancara yang telah terseleksi sampai tahapan tes kesehatan dan kompetensi pada 16-20 November. "Pengumuman akhir yang lolos dilakukan pada 23 November 2020."
Adapun seluruh informasi bakal diumumkan melalui situs seleksiterbuka.jakarta.go.id. Gubernur DKI Anies Baswedan bakal menetapkan tiga orang peserta seleksi terbuka dalam masing-masing jabatan Sekda DKI dan deputi gubernur untuk diajukan sebagai calon pejabat pemimpin tinggi madya kepada presiden.