Hariman menceritakan bahwa setelah surat izin dari Pemprov DKI diterima pada Selasa, 20 Oktober lalu, pihak CGV kemudian memutuskan untuk langsung beroperasi mulai keesokan harinya, Rabu, 21 Oktober sejak pukul 15.00 WIB. Ia menjelaskan, surat izin itu diberikan setelah pihak CGV berhasil memenuhi prosedur yang disyaratkan oleh Tim Teknis Pemprov DKI terkait protokol kesehatan di bioskop selama masa PSBB transisi.
Beberapa bioskop CGV yang sudah kembali buka di wilayah Jakarta yaitu CGV Grand Indonesia, CGV AEON Mall Jakarta Garden City, CGV Green Pramuka Mall, dan CGV Transmart Cempaka Putih.
Berdasarkan pantauan Tempo di CGV Grand Indonesia hari ini, protokol kesehatan PSBB transisi untuk tempat usaha telah diterapkan secara ketat. Sebelum masuk, para pengunjung diwajibkan mengisi data melalui QR code, mengukur suhu badan, lalu menggunakan hand sanitizer.
Pemesanan tiket hanya dilakukan secara online atau menggunakan mesin otomatis, setiap kursi dan meja ruang tunggu hanya bisa diduduki satu orang untuk menjaga jarak, serta kursi auditorium juga diatur untuk memberi jarak bagi setiap penonton.
Sementara itu, petugas tampak secara berkala menyemprotkan cairan disinfektan pada permukaan objek-objek yang kerap disentuh pengunjung seperti meja, kursi, dan tuas-tuas pintu.
Hariman menyampaikan bahwa untuk sementara ini, jumlah penonton per auditorium masih dibatasi hanya 25 persen dari kapasitas maksimal, dan penonton juga belum diperbolehkan membawa makanan ataupun minuman ke dalam. Selain itu, kata dia, para petugas CGV juga selalu mengawasi penerapan protokol kesehatan.
“Kami juga ingin kasih informasi dan edukasi ke masyarakat bahwa menonton bioskop itu juga bisa dilakukan secara aman, nyaman, dan sesuai protokol kesehatan,” ujar Hariman.
ACHMAD HAMUDI ASSEGAF
