TEMPO.CO, Bekasi - Sebanyak empat parkir darurat atau Emergency Parking Bay sedang dibangun di ruas Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek. Masing-masing di kilometer 21 dan 41 mengarah ke Cikampek dan kilometer 39 dan 22 mengarah ke Jakarta.
Direktur Utama PT JJC Vera Kirana menjelaskan Emergency Parking Bay sebagai lokasi perhentian dalam kondisi darurat dan safe zone untuk menunggu datangnya bantuan dari petugas Mobile Customer Service (MCS) Jasa Marga.
Baca Juga: Jasa Marga Buka Kembali Tol Layang Jakarta-Cikampek
"Setiap Emergency Parking Bay memiliki kapasitas untuk menampung hingga 6-7 kendaraan dalam satu waktu bersamaan," katanya, Rabu, 4 November 2020.
Ia mengatakan pekerjaan proyek tersebut telah dimulai pada Agustus 2020 lalu dan ditargetkan selesai pada Februari 2021 atau sebelum musim mudik lebaran Idul Fitri tahun depan yang jatuh pada bulan Mei.
"Dengan fasilitas ini, kendaraan yang mengalami gangguan tidak menganggu bahu jalan dan lajur utama sehingga menghindari kepadatan," katanya.
Ia mengatakan, pembangunan empat parkir darurat ini semakin melengkapi pelayanan keselamatan di jalan tol layang. Di antaranya adalah 8 Emergency Opening (bukaan median), 8 Emergency Access (tangga darurat) serta 2 Emergency Exit (akses keluar darurat) sebanyak 1 lajur di masing-masing jalur arah Jakarta dan arah Cikampek.