TEMPO.CO, Jakarta - Larangan mudik lebaran 2021 dan janji Polda Metro Jaya memperketat pengamanan wilayah Ibu Kota pascabom Makassar, Ahad pagi ini adalah berita-berita kanal Metro yang paling banyak dibaca hingga pagi ini, 29 Maret 2021. Mengenai larangan mudik lebaran 2021, pakar transportasi Djoko Setijowarno menyarankan pemerintah menerbitkan peraturan presiden agar efektif.
Menurut dia, regulasi dari Kementerian Perhubungan dan pemerintah daerah tidak cukup memaksimalkan pengawasan.
Baca: Mudik Lebaran 2021, Perusahaan Otobus Ingin Pemerintah Beri Izin
Tahun lalu, larangan mudik lebaran secara nasional hanya berdasar Peraturan Menteri Perhubungan dan untuk lingkup DKI Jakarta ada Peraturan Gubernur. "Itu belum cukup," kata Djoko melalui pesan teks, Ahad, 28 Maret 2021.
Peraturan Menteri dan daerah tidak bisa memaksimalkan peran kepolisian yang berwenang menegakkan hukum di jalan. Polri, menurut dia, jelas tidak mau dipaksa kerja keras, apalagi tidak ada dukungan dana tambahan dari instansi terkait.
Untuk itu perlu diterbitkan peraturan presiden tentang pelarangan mudik lebaran tahun 2021. "Supaya ada anggaran khusus bagi Polri dalam melaksanakan pelarangan Mudik Lebaran 2021 dapat bekerja maksimal."
Larangan mudik ini merupakan kebijakan yang sangat strategis karena dampaknya terkait kepercayaan dan keberhasilan program penanganan Covid-19. Semestinya, kata dia, Presiden dapat turun langsung ikut menangani dan memantau implementasi di lapangan. Kalau tidak ada perintah presiden langsung, disangsikan apakah Polri mau bekerja maksimal di lapangan.
Manajer Area Barat PT Rosalia Indah Transport, Winarso, memperkirakan tarif angkutan mudik 2021 bakal naik sekitar 100-200 persen. "Naik sampai 100 persen, pasti," kata Winarso saat dihubungi, Ahad, 28 Maret 2021. Bahkan bisa lebih, karena diperkirakan akan ada pembatasan kapasistas yang lebih ketat lagi.
Winarso memperkirakan pemerintah masih mengizinkan mudik lebaran dengan regulasi yang lebih ketat. Menurut dia, kapasitas tempat duduk nantinya bisa dikurangi mencapai 50 persen dari sebelumnya 75 persen.
Mengenai keamanan Ibu Kota, Wakil Gubernur atau Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria berjanji pihaknya bersama dengan aparat memastikan Ibu Kota bebas dari terorisme. Menurut dia, ibu kota negara biasanya jadi target terorisme.
"Jakarta sebagai ibu kota, seperti kota-kota dunia lainnya biasanya juga menjadi target," kata dia di tempat pengolahan ikan asin Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Ahad, 28 Maret 2021. Kemarin, bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan. Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Argo Yuwono mengatakan ada 14 korban dari insiden itu.