Bekasi - Wulandari, yang diketahui merupakan istri seorang WNA asal India, ditemukan tewas bersimbah darah di rumah kontrakannya di Perumahan Griya Asri 2 RT 04 RW 23, Desa Sumberjaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.
Penemuan wanita berusia 28 tahun itu pada Ahad malam, 25 April 2021. Ibu dua anak ini diduga tewas dibunuh.
Mayat pertama kali ditemukan oleh keluarga yang curiga, karena sudah dua hari tidak memberikan kabar. Bahkan, keluarga sempat membuat laporan orang hilang ke Kantor Kepolisian Sektor Tambun. Ketika dicari tahu, rupanya korban sudah meninggal dunia di rumah kontrakannya.
"Saya terakhir ketemu Jumat, dan tidak lagi mendapat kabar," kata Muhammad Toha, 60 tahun, orang tua korban di lokasi kejadian.
Menurut Toha, anaknya sudah berkeluarga. Suaminya berinisial MY, 30 tahun, warga negara asing atau WNA asal India. Keluarga ini, kata dia, dikaruniani dua orang anak. Belakangan, hubungannya tidak harmonis, sering bertengkar.
"Korban memang kerap mengeluh kepada saya, perihal kekerasan yang kerap dilakukan suaminya," katanya meminta polisi segera mengungkap kasus itu.
Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Tambun, Kabupaten Bekasi, Inspektur Satu Gunawan Pangaribuan mengatakan, hasil identifikasi sementara ditemukan luka di bagian kepala dan punggung diduga akibat benda tajam. Tapi, untuk memastikan, penyidik menunggu hasil autopsi dari RS Polri Kramajati di Jakarta Timur.
"Kami masih melakukan penyelidikan," katanya.
Sejumlah saksi, kata dia, telah dimintai keterangan, terutama dari kalangan keluarga, serta penduduk setempat. Polisi juga sedang mencari keberadaan MY, suami korban yang merupakan WNA asal India tersebut.
ADI WRSONO
Baca juga : Futsal Berdarah di Kalideres, Polisi Tangkap Tersangka Pembunuh MRR