TEMPO.CO, Tangerang Selatan - Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy mengatakan bahwa evaluasi pertemuan tatap muka atau PTM di sekolah yang ada di Banten yang telah berjalan satu pekan, tidak menemukan kasus penularan di sekolah.
"Setelah satu minggu kita lakukan evaluasi Alhamdulillah tidak ada kasus penularan di sekolah, jadi ini yang perlu kita pertahankan kepada sekolah yang ada," katanya, Sabtu 18 September 2021.
Menurut Andika, setelah beberapa waktu lalu Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan Mendikbud Nadiem Makarim melakukan kunjungan ke Banten berpesan wilayah zona hijau yang berada di luar jangkauan kota sudah bisa melakukan PTM.
"Wilayah yang masuk di zona hijau seperti di Lebak, Pandeglang dan kabupaten Serang yang khususnya di luar jangkauan kota itu seharusnya sudah bisa dilakukan PTM dari tingkat TK sampai SMA," ujarnya.
Saat ini, kata Andika, banyak dari siswa dan siswi yang ada di provinsi Banten mengalami learning loss, sehingga segi kualitas pendidikannya perlu didorong kembali.
"Dengan adanya PTM ini, guru-guru kita juga sudah hampir 100 persen mendapatkan vaksinasi dan siswa-siswi sudah mendapatkan vaksinasi sebanyak 57 persen. Kan tidak mudah juga karena harus ada izin dari orang tua dan istilahnya harus ada kemauan dari siswa dan siswi tersebut," ungkapnya.
Sebelumnya Pemerintah Provinsi Banten telah mengizinkan sekolah tatap muka pada tanggal 1 September, namun keseluruhan sekolah baru memulai sekolah tatap muka pada tanggal 6 September.
Baca:
Antara Menteri Nadiem, Sultan Yogya dan Pembelajaran Tatap Muka di Sekolah