TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyebut, dirinya bakal dipanggil Badan Kehormatan (BK) DPRD besok, 26 Januari 2022. Dia menyatakan siap memenuhi pemanggilan terkait interpelasi Formula E.
"Saya tidak akan menghindar, apalagi berupaya menyelesaikan laporan ini di meja makan," kata dia dalam unggahan Instagram @prasetyoedimarsudi, Senin, 25 Januari 2022.
Sebelumnya, empat wakil ketua DPRD DKI dan tujuh fraksi penolak interpelasi Formula E melaporkan Prasetyo ke BK atas dugaan pelanggaran tata tertib alias tatib. Prasetyo dinilai telah menetapkan jadwal rapat paripurna interpelasi Formula E ilegal.
Rapat paripurna interpelasi berlangsung pada Selasa, 28 September 2021. Rapat itu hanya dihadiri 25 anggota PDIP dan 7 politikus PSI, dua partai yang mengusulkan interpelasi Formula E.
Sayangnya, rapat tersebut tidak kuorum, sehingga interpelasi ditunda hingga hari ini. Interpelasi bakal berjalan hingga tahap akhir apabila peserta rapat yang hadir mencapai 50 persen+1 orang dari total anggota dewan.
Prasetyo mengaku telah lama menantikan pemanggilan BK. Sebab, politikus PDIP ini dapat menjelaskan detail pelaksanaan rapat paripurna interpelasi Formula E.
"Saya meminta agar pemanggilan tersebut digelar terbuka agar masyarakat semua dapat melihat," ucap Prasetyo Edy yang sering mengecam pelaksanaan Formula E.
Baca juga: Anies Baswedan Sebut Formula E Amanat Perda, Prasetyo: Itu Soal Commitment Fee