TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi kecewa dengan pelayanan Rumah Sakit Eka Hospital BSD, Tangerang Selatan. Dia berujar, Eka Hospital BSD tak menjunjung tinggi prinsip pengayoman dan pengabdian kepada masyarakat.
"Harapan agar putri saya sembuh dari nyeri dada akibat asam lambung berujung pengalaman pahit," tulis dia di akun Instagram pribadinya @prasetyoedimarsudi yang Tempo kutip hari ini, 26 Maret 2022.
Prasetyo menduga diagnosa dokter mengada-ada, karena tak disertai bukti. Pihak rumah sakit juga menagih biaya perawatan yang menurut dia disodorkan secara paksa.
Politikus PDIP ini lantas merasa tak nyaman. "Ketidaknyamanan dan situasi tidak menyenangkan itu telah saya laporkan ke kepolisian," ujar dia.
Dia berharap rumah sakit selalu menjadi garda terdepan untuk memberi pertolongan dan pelayanan kepada masyarakat. Menurut Prasetyo Edi, menyelamatkan dan menjadikan masyarakat sehat harus menjadi prioritas rumah sakit.
Baca juga: Diperiksa KPK, Prasetyo: Ungkap Kronologi Praktik Ijon Commtiment Fee Formula E