Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

BPBD DKI Ingatkan Waspada Banjir pada Warga Kembangan, Rawa Buaya, Cengkareng, Kapuk, dan Kamal

Reporter

Editor

Sunu Dyantoro

image-gnews
Warga berjalan di genangan banjir di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. Foto/Twitter/TMCPoldaMetro
Warga berjalan di genangan banjir di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat. Foto/Twitter/TMCPoldaMetro
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta meminta warga di bantaran sungai untuk mewaspadai potensi banjir karena Pos Pantau Angke Hulu berstatus siaga satu atau bahaya. Pencatatan pada Minggu, 11 September 2022 pukul 03.00 tadi menunjukkan, ketinggian air mencapai 335 sentimeter. 

Dua titik pantau lain, Pasar Ikan dan Sunter Hulu dalam status waspada. "Kami imbau warga sepanjang bantaran sungai agar waspada dan berhati-hati terhadap bahaya banjir," demikian informasi BPBD DKI melalui akun twitter resmi @BPBDJakarta di Jakarta seperti dikutip dari Antara.

Berdasarkan data Dinas Sumber Daya Air DKI yang diunggah BPBD DKI, tinggi muka air di Pos Pantau Angke Hulu mulai berstatus siaga satu sejak pukul 20.00 WIB dengan ketinggian muka air mencapai 320 centimeter. Adapun tinggi muka air normal di Pos Pantau Angke Hulu mencapai di bawah 150 centimeter.

Kemudian pukul 21.00 WIB, tinggi muka air Angke Hulu naik menjadi 345 centimeter dan tetap bertahan pada ketinggian 345 centimeter pada pukul 22.00 WIB.Peningkatan tinggi muka air tersebut diperkirakan karena volume air bertambah akibat hujan berintensitas tinggi mengguyur daerah selatan Jakarta.

BPBD Jakarta menginformasikan wilayah yang dilalui aliran sungai berpotensi terdampak di antaranya Kembangan Selatan, Duri Kosambi, Kembangan Utara, Rawa Buaya, Cengkareng Timur, Kedaung Kaliangke, Kapuk, Kamal Muara dan Kapuk Muara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Saat ini, BPBD DKI telah melakukan penyebaran informasi melalui media sosial dan lurah/camat wilayah berpotensi terdampak.

Sementara itu, hingga pukul 21.00 WiB, ada dua pos pantau yang berstatus siaga dua juga karena kenaikan tinggi muka air yakni Pos Pantau Pasar Ikan dengan tinggi muka air 227 cm dan Pos Pantau Sunter Hulu dengan tinggi muka air 190 cm atau waspada.

Baca juga: Hujan Petir Berpotensi Terjadi di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur Sore Ini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Jawa Barat Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Hujan dan Tanah Longsor

14 jam lalu

Anak-anak bermain di air banjir menggenangi Desa Bojongasih, saat sekolah diliburkan di Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 1 Desember 2023. Hujan lebat yang mulai turun di Bandung Raya membuat Sungai Citarum meluap akibat banjir kiriman dari semua wilayah. Jika hujan terys turun, banjir tahunan di Bandung selatan bisa semakin buruk kondisinya. TEMPO/Prima mulia
Jawa Barat Tetapkan Status Siaga Darurat Bencana Hujan dan Tanah Longsor

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan, Jawa Barat mematok status siaga darurat bencana memasuki musim hujan ini hingga 31 Maret 2024.


Peringatan Dini Cuaca: Hujan Mungkin Meluas di Jabodetabek Sore Ini

14 jam lalu

Ilustrasi naik sepeda motor di saat hujan. (Yamaha)
Peringatan Dini Cuaca: Hujan Mungkin Meluas di Jabodetabek Sore Ini

Potensi hujan sedang-lebat disertai petir dan angin kencang meluas di Jabodetabek sore ini.


47 Tewas akibat Banjir di Tanzania

15 jam lalu

Seorang anak laki-laki mencoba menaiki taksi becak untuk menyelamatkan dirinya dari amukan air banjir setelah hujan lebat di Somalia [File: Feisal Omar/Reuters]
47 Tewas akibat Banjir di Tanzania

Sedikitnya 47 orang tewas dan 85 lainnya luka-luka banjir dan tanah longsor di Tanzania utara menyusul hujan lebat.


Dana Penanganan Banjir di APBD DKI Besar, Prasetyo Edi Minta Kali-kali Diperlebar dan Dikeruk

20 jam lalu

Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi usai rapat pimpinan gabungan penetapan tiga calon Penjabat (Pj) Gubernur DKI di Gedung DPRD DKI, Jakarta Pusat, Selasa, 13 September 2022. TEMPO/Lani Diana
Dana Penanganan Banjir di APBD DKI Besar, Prasetyo Edi Minta Kali-kali Diperlebar dan Dikeruk

Ketua DPRD DKI DKI Prasetyo Edi meminta Pemprov DKI memaksimalkan alokasi dana di APBD untuk penanganan banjir.


Universitas Indonesia Pasang Alat Pemantau Banjir di 7 Sungai Ini

1 hari lalu

Anak-anak bermain di air banjir yang menggenangi Desa Bojongasih, saat sekolah diliburkan di Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 1 Desember 2023. Hujan lebat yang mulai turun di Bandung Raya membuat Sungai Citarum meluap akibat banjir kiriman dari semua wilayah. Jika hujan terys turun, banjir tahunan di Bandung selatan bisa semakin buruk kondisinya. TEMPO/Prima mulia
Universitas Indonesia Pasang Alat Pemantau Banjir di 7 Sungai Ini

Tim Departemen Geosains, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) memasang alat pemantau banjir di tujuh sungai


Bulan Perigee Berlalu, Apakah Jakarta Bebas Ancaman Banjir dari Laut?

1 hari lalu

Suasana pembangunan tanggul pengaman laut atau National Capital Integrated Coastal Development (NCICD) di Kawasan Muara Baru Jakarta, Senin 10 Januari 2022. Pemprov DKI Jakarta yang berkolaborasi dengan Kementerian PUPR dan Pemprov Jawa Barat  telah menyelesaikan pembangunan tanggul laut sepanjang 12,6 kilometer dari target prioritas sepanjang 46 kilometer untuk mengantisipasi banjir rob di pesisir utara ibu kota. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Bulan Perigee Berlalu, Apakah Jakarta Bebas Ancaman Banjir dari Laut?

Potensi rob sempat menambah ancaman banjir di Jakarta seiring dengan meningkatnya hujan di hulu sungai-sungai beberapa pekan belakangan ini.


PUPR Ingin Perbaikan Infrastruktur Pengendali Banjir Kota Semarang Kelar Tiga Hari Lagi

2 hari lalu

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi V DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin, 20 November 2023. Rapat tersebut membahas evaluasi pelaksanaan APBN tahun anggaran 2023 sampai dengan 31 Oktober 2023 dan membahas program atau kegiatan tahun anggaran 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
PUPR Ingin Perbaikan Infrastruktur Pengendali Banjir Kota Semarang Kelar Tiga Hari Lagi

PUPR menginstruksikan agar pengoperasian infrastruktur pengendali banjir di Kota Semarang, Jawa Tengah, ditingkatkan.


29 WNA Ditangkap di Sebuah Apartemen di Cengkareng Jakarta Barat

2 hari lalu

Ilustrasi-pengecekan kelengkapan administrasi warga negara asing yang akan melakukan pengajuan izin tinggal keadaan terpaksa di Kantor Imigrasi Ngurah Rai. Antara/Ayu Khania Pranisitha
29 WNA Ditangkap di Sebuah Apartemen di Cengkareng Jakarta Barat

Penangkapan 29 WNA di sebuah apartemen di Cengkareng Jakarta Barat itu dilakukan melalui operasi gabungan.


Penjambret di Kembangan Pilih Menceburkan Diri ke Sungai Berarus Deras Saat Dikejar Warga

3 hari lalu

Seorang penjambret berlindung dari kejaran massa di tengah aliran kali berarus deras di Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Jumat 1 Desember 2023. Instagram
Penjambret di Kembangan Pilih Menceburkan Diri ke Sungai Berarus Deras Saat Dikejar Warga

Penjambret tersebut memilih menceburkan diri ke sungai yang saat itu arusnya sedang deras.


BPBD Sebut Tak Ada Lagi Titik Banjir di Jakarta Sejak Sore

3 hari lalu

Permukiman warga terendam banjir di wilayah Kebon Pala RW 04 dan RW 05, Jakarta, Kamis 30 November 2023. Banjir akibat intensitas curah hujan yang tinggi di kawasan Bogor dan Depok yang menyebabkan meluapnya Kali Ciliwung. TEMPO/Subekti.
BPBD Sebut Tak Ada Lagi Titik Banjir di Jakarta Sejak Sore

BPBD DKI mengumumkan banjir di Jakarta, dampak hujan di Jabodetabek sejak Rabu, telah surut seluruhnya pada Jumat sore, 1 Desember 2023.