TEMPO.CO, Jakarta - Banjir setinggi 2 meter merendam permukiman warga di RW 04 dan 05 Kebon Pala, Kelurahan Kampung Melayu, Jatinegara, pada pagi hari ini. Banjir terjadi akibat luapan Kali Ciliwung.
"Air mulai naik sekitar pukul 02.30," kata Hendra, warga Kebon Pala di Jakarta Timur, Senin, 12 September 2022.
Kawasan itu memang rawan banjir, terutama pada musim hujan. Jika debit air kiriman dari Bogor tak dapat ditampung Kali Ciliwung, kawasan itu pasti terendam luapan kali.
Meski rumahnya terendam banjir, Hendra memilih tetap tinggal. Padahal tempat pengungsian telah disiapkan di Kantor Kelurahan Kampung Melayu. "Belum mau mengungsi," kata Hendra.
Ketua RT 13/04 Kebon Pala Sanusi mengatakan banjir mulai surut pada pukul 11.30. "Ketinggian air sekarang sekitar 165 sentimeter," kata Sanusi.
Menurut Sanusi, warganya memilih tinggal di lantai dua rumah hingga air surut. Mereka enggan mengungsi ke kantor kelurahan. "Warga tidak ada yang mengungsi," ujar Sanusi.
Dalam sebulan terakhir ini, sudah 2 kali permukiman warga Kebon Pala itu terendam banjir. Luapan Kali Ciliwung tercatat terjadi pada 15 dan 30 Agustus 2022.
Baca juga: Warga Kompleks IKIP Duren Sawit Keluhkan Pembangunan Jogging Track Jadi Biang Banjir
