TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota (Pemkot) Administrasi Jakarta Pusat siap mendukung pendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) 2022 yang akan dilakukan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta.
“Pendataan merupakan kata kunci. Kami merasakan saat menghadapi satu persoalan dan akan melakukan intervensi, sehingga membutuhkan data akurat,” kata Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma, Rabu, 14 September 2022.
Wali Kota Jakarta Pusat itu mengatakan, pihaknya siap mendukung kegiatan Regsosek 2022 yang digelar pada 13 Oktober hingga 14 November 2022.
Sebab, kata dia, pendataan merupakan salah satu instrumen penting untuk melakukan intervensi terhadap setiap kebijakan yang akan diambil oleh pemerintah untuk penyaluran bantuan dan sebagainya.
Ia menilai bahwa kegiatan Regsosek penting dan strategis dalam rangka memperbaiki tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara.
“Niatan digelarnya Regsosek yakni menciptakan kebijakan yang sesuai konteks permasalahan,” katanya.
Untuk itu, Wali Kota Jakarta Pusat mengintruksikan Camat dan Lurah se-Jakarta Pusat untuk menyukseskan kegiatan Regsosek 2022.
“Pendataan ini sangat penting, saya minta camat dan lurah membantu para petugas pendata yang akan turun ke RT/RW,” ujarnya.
Regsosek adalah pendataan penduduk secara menyeluruh yang mencakup profil dan kondisi sosial ekonomi, mulai dari kondisi demografi, perumahan, keadaan disabilitas seseorang, kepemilikan aset, hingga informasi geospasial.
MUTIA YUANTISYA
Baca juga: Warga DKI Ingin Merintis Usaha Tapi Bingung Soal Perizinan? Yuk Kunjungi Gerai Mumulai Usaha