TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Gembong Warsono menyebut Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi sukses membangun daerahnya. Pernyataan itu dia sampaikan di sela kunjungan ke Kantor Hendrar pada Rabu, 21 September 2022.
Dalam kesempatan itu dia juga berseloroh bahwa pria yang biasa disapa Hendi itu layak untuk mempimpin Provinsi DKI Jakarta. "Kalau Pak Hendi kami anggap yang terbaik untuk mengentaskan masalah masyarakat Jakarta, kenapa tidak," ujar dia.
Menurutnya, pertemuannya bersama Hendi itu antara lain membicarakan persoalan yang ada di Jakarta. "Kalau nanti sampeyan (Hendi) ke Jakarta jangan kaget. Artinya, teman-teman terjemahkan sendiri," kata Gembong.
Dia menyebut, Jakarta dan Semarang memiliki karakteristik yang hampir sama. Menurut penilaian mereka, Hendi mampu mengatasi masalah di Semarang. "Ternyata saat hari ini kami datang, ternyata iya," sebutnya.
Kunjungan rombongan Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta di Balai Kota Semarang itu diikuti 15 anggota. Mereka meriung tertutup di ruang tamu kantor Hendi.
Hendi tak banyak berkomentar berkaitan dengan penjajakan yang dilakukan Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta itu. "Kalau penugasannya di wali kota ya lakukan terbaik," ujarnya. "Jangan aneh-aneh, jangan membayangkan yang tidak-tidak karena kami berada di struktur yang jelas di PDI Perjuangan," ucap dia.
Anies Baswedan lengser 16 Oktober 2022
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan akan istirahat terlebih dulu pascalengser dari kursi DKI 1. Menurut dia, dirinya akan lanjut bekerja selesainya ia beristirahat.
"Kalau sudah selesai satu urusan, kita bersiap dengan urusan yang berikutnya," kata Anies Baswedan sambil mengutip Surat Al-Insyirah ayat 7 di Masjid Agung Al-Azhar, Jakarta Selatan, Minggu, 21 Agustus 2022.
Dia lalu membandingkan dengan apa yang terjadi pada 2017. Waktu itu, PKS dan Partai Gerindra mengusung pasangan Anies Baswedan-Sandiaga Uno sebagai calon gubernur dan wakil gubernur DKI.
"Sama seperti 2017 seluruh keputusan, begitu partai memutuskan, maka kita siap bekerja bersama-sama," ucap dia.
Anies-Sandiaga memenangkan pemilihan kepala daerah (Pilkada) DKI 2017. Anies Baswedan menganggap amanat dari warga Ibu Kota telah dijalankan dengan baik. Masa tugas Anies sebagai DKI 1 tinggal dua bulan. Dia akan lengser pada 16 Oktober 2022.
Baca juga: Jokowi soal Nama Pengganti Anies Baswedan: Belum Sampai ke Saya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.