TEMPO.CO, Tangerang - Kepala Sekolah SMP Islam At Taqwa Pamulang Tangerang Selatan Budi Waluyo mengatakan telah memecat Galang, guru pelaku penculikan terhadap anak didiknya. Guru olahraga itu telah dipecat tidak hormat karena menculik N, seorang anak berkebutuhan khusus.
Penculikan anak berkebutuhan khusus yang terjadi di Kota Tangerang Selatan ini menjadi sorotan publik. Pelaku penculikan disinyalir adalah wali kelas anak itu.
Saat dijumpai di kantornya, Budi sangat menyayangkan penculikan di sekolah tersebut. "Saya tidak menduga ya kalo ini terjadi, karena selama ini guru itu baik baik saja, jadi perilakunya baik, berhubungan dengan anak juga baik, dengan guru juga baik," kata Budi di Pamulang, Senin 26 Juni 2023.
Budi mengatakan guru bernama Galang itu merupakan guru olahraga yang telah mengajar di sekolah tersebut selama 5 tahun.
"Guru yang sudah lama ya, lima tahun mengajar tapi kita tidak tau ini merupakan suatu pukulan berat buat kami, suatu pelajaran buat kami untuk berhati-hati lagi ke depan dan saya berharap bahwa ini adalah peristiwa yang pertama dan terakhir," ujarnya.
Menurut Budi, Galang adalah guru honorer yang memiliki prestasi baik di bidangnya. "Kami sudah menggelar rapat dan memastikan yang bersangkutan diberhentikan tidak hormat," ujarnya.
Pihak sekolah kini menyerahkan proses hukum kepada aparat Kepolisian.
Kasi Humas Polres Kota Tangerang Selatan Ipda Galih Dwi Nuryanto mengatakan, guru itu telah ditangkap. Namun polisi masih memburu pelaku penculikan yang lain. "Masih pendalaman untuk memburu pelaku lain," kata dia.
Kasus Penculikan N Dilacak Melalui CCTV
N, anak berkebutuhan khusus yang diduga menjadi korban penculikan oleh wali kelasnya sendiri, sempat terekam kamera CCTV sebelum hilang. Saat ini Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Kota Tangerang Selatan telah menangkap satu pelaku.
Hilangnya N membuat geger pihak keluarga. Namun, keluarga berhasil melacak jejak N dengan melihat sejumlah rekaman CCTV di sekitar lokasi sekolahnya di Pamulang.
WS, orang tua korban, mengatakan pelaku yang bernama Galang sempat membantu pihak keluarga mencari N. "Saya ketemu guru guru di sana dan ceritakan soal kehilangan itu dan akhirnya dibukain CCTV sama pihak sekolah. Sedikit demi sedikit di sana sudah kebuka informasinya," katanya, Sabtu, 24 Juni 2023.
Sebelum dinyatakan hilang, ucap WS, anaknya sempat izin ke guru untuk pergi ke toilet.
Selanjutnya N sangat penurut bila diperintah orang yang dikenal...