Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Organisasi Ini Tolak Pertemuan Aktivis LGBT se-ASEAN di Jakarta: Bukan Kami Memusuhi

image-gnews
Seorang transgender ikut ambil bagian dalam parade LGBT untuk memeriahkan Gaijatra Festival atau Festival Sapi di Kathmandu, Nepal 30 Agustus 2015. Sejak 2007, Nepal menjadi negara Asia Selatan pertama yang melegalkan homoseksualitas. REUTERS
Seorang transgender ikut ambil bagian dalam parade LGBT untuk memeriahkan Gaijatra Festival atau Festival Sapi di Kathmandu, Nepal 30 Agustus 2015. Sejak 2007, Nepal menjadi negara Asia Selatan pertama yang melegalkan homoseksualitas. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Depok - Pernyataan terbuka menolak pertemuan aktivis lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LGBT) dalam ASEAN Queer Advocacy Week di Jakarta datang dari sebuah organisasi di Depok yang menamakan dirinya Gerakan Indonesia Beradab. Kelompok ini mengklaim menghimpun 206 organisasi kemasyarakatan di Indonesia.

"Kami mendapat kabar Asean Sogie Caucus bekerja sama dengan Arus Pelangi dan Forum Asia akan mengadakan aktivitas ASEAN Queer Advocacy Week di Jakarta pada 17-21 Juli 2023," kata Ketua Presidium Gerakan Indonesia Beradab Bagus Riyono, Rabu 12 Juli 2023. 

Kabar pertemuan di Jakarta berasal dari pelacakan Gerakan Indonesia Beradab ke website kelompok yang ditentangnya tersebut. "Jadi ada pengumuman yang mengajak peserta untuk mendaftar begitu," kata Bagus menambahkan.

Bagus menegaskan bahwa Gerakan Indonesia Beradab menolak sepenuhnya rencana tersebut, baik sebagian atau seluruhnya, diselenggarakan secara terbuka atau tertutup. "Termasuk segala aktivitas yang semakna serta setujuan dengannya," kata dia.

Bagus yang juga akademisi di Universitas Gajah Mada (UGM) ini menyatakan penolakan bukan berarti kelompoknya memusuhi mereka atau individu-individu yang terlibat dalam Asean Queer Advocacy Week. Gerakan Indonesia Beradab disebutnya sebatas gerakan moral dan dalam hal ini berupaya menyadarkan dan mengingatkan pengambil kebijakan supaya tidak memberikan izin.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Bagus, agenda sejenis dan setujuan dengan Asean Queer Advocacy Week melanggar hak dan martabat kemanusiaan yang sangat asasi, yaitu hak atas kelestarian manusia dan peradaban kemanusiaan itu sendiri. "Sehingga bertentangan secara diametral dengan Sila Pertama Pancasila yang berbunyi 'Ketuhanan Yang Maha Esa' dan Sila Kedua Pancasila yang berbunyi 'Kemanusiaan yang Adil dan Beradab'."

Ia menambahkan agenda tersebut sempat terlacak di sosial media, namun setelah ada penolakan akun yang mengumumkan Asean Queer Advocacy Week sudah hilang. "Semoga ini tanda-tanda baik bahwa mereka batal," kata Bagus lagi.

Penyelenggaran ASEAN Queer Advocacy Week memang telah memutuskan untuk memindahkan lokasi pertemuan ke luar Indonesia. Keputusan itu diambil penyelenggara setelah menerima serangkaian ancaman keamanan dari berbagai pihak. “Penyelenggara telah memonitor situasi dengan sangat teliti termasuk gelombang anti-LGBT di media sosial,” kata panitia penyelenggara dalam keterangan tertulis, Rabu, 12 Juli 2023.

Pilihan Editor: PPDB Bogor, Polisi Dalami Dugaan Pidana Pemalsuan Dokumen Kependudukan dan Praktik Pungli

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

1 hari lalu

Lokasi kecelakaan Honda HR-V dengan Bikun di areal Hutan UI dekat Wisma Makara Universitas Indonesia, Jakarta Selatan, Jumat malam, 3 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Pihak Kampus Akui Pengemudi HR-V yang Tabrak Bis Kuning Mahasiswa Universitas indonesia

Kepala Biro Humas Universitas Indonesia membenarkan pengemudi Honda HR-V yang menabrak bis kuning atau Bikun merupakan mahasiswa UI.


Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

2 hari lalu

Lokasi kecelakaan Honda HR-V dengan Bikun di areal Hutan UI dekat Wisma Makara Universitas Indonesia, Jakarta Selatan, Jumat malam, 3 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Kecelakaan di Universitas Indonesia Honda HR-V vs Bikun, Satu Korban Patah Kaki

Kecelakaan terjadi di lingkungan Universitas Indonesia. Mobil Honda HR-V milik mahasiswa kampus itu menabrak bis kuning.


Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

2 hari lalu

Analis politik dan kebijakan publik Yusfitriadi. Foto : Dokumen Pribadi
Analis Politik Sebut Depok Krisis Tokoh Hadapi Dominasi PKS

Kota Depok sampai saat ini dinilai masih krisis calon pemimpin. Apalagi untuk melawan dominasi PKS dalam Pilkada 2024.


Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

2 hari lalu

Ilustrasi mayat. Pakistantoday.com
Penemuan Mayat di Kosan Depok, Kepala Tertutup Bantal di Atas Kloset

Polisi telah mengamankan TKP, mencari dan menggali informasi penemuan mayat tersebut.


Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

3 hari lalu

Sidang tuntutan Altafasalya Ardnika Basya,  terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan di Pengadilan Negeri Depok, Kecamatan Cilodong, Depok, Rabu, 13 Maret 2024. Foto : Humas Kejari Depok
Altaf Pembunuh Mahasiswa UI Divonis Penjara Seumur Hidup, Jaksa Ajukan Banding

JPU akan banding setelah majelis hakim menjatuhkan vonis seumur hidup terhadap Altaf terdakwa pembunuhan mahasiswa UI Muhammad Naufal Zidan.


Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

4 hari lalu

Pemilik kambing, Sauang menunjukkan kandang 17 ekor kambing yang dipotong di tempat di Sawangan, Depok, Rabu, 1 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Pencurian Kambing Modus Sisakan Jeroan di Kandang Terjadi Lagi di Depok, 17 Ekor Kambing Hilang Sekaligus

Pemilik heran karena tidak mendengar pencurian kambing itu terjadi, padahal dia dan warga lain nongkrong usai nobar timnas U-23 hingga pukul 02.00.


Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

4 hari lalu

Tersangka perampasan ponsel Yusuf Arifin dibawa ke Satreskrim Polres Metro Depok, Selasa, 1 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Begal Ponsel Siswi di Depok Berdalih Butuh HP untuk Anak Nonton YouTube

Bapak satu anak itu nekat merampas ponsel siswi SMP di Depok itu hingga korban jatuh dan terseret, setelah gagal transaksi HP secara COD.


Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

4 hari lalu

Tersangka perampasan ponsel Yusuf Arifin dibawa ke Satreskrim Polres Metro Depok, Selasa, 1 Mei 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

Siswi SMP di Depok itu terjatuh dan terseret beberapa meter hingga luka di lengan dan lutut saat berusaha mempertahankan HP yang dirampas begal.


Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

6 hari lalu

Kapolres Metro Depok Kombes Arya Perdana saat menanyakan kedua pelaku kurir narkoba jenis sabu di Mapolres Metro Depok, Senin, 29 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Polres Metro Depok Tangkap 2 Kurir Narkoba Modus Tempel dan Bungkus Permen

Dari kedua kurir narkoba itu, polisi juga mengamankan 6 botol liquid ganja cair dan alat hisap.


Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

6 hari lalu

Suasana saat nobar Timnas kontra Uzbekistan di Lapangan Balaikota Depok, Jalan Margonda, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Senin malam, 29 April 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah
Ribuan Warga Penuhi Lapangan Balai Kota Depok Nobar Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan

Ribuan warga Depok memenuhi Lapangan Balai Kota Depok untuk nobar semi final Piala Asia U-23 2024 antara Timnas U-23 Indonesia Vs Uzbekistan.