TEMPO.CO, Jakarta - Puluhan petugas gabungan dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta, Polri dan TNI menertibkan puluhan motor dan mobil yang parkir liar di Jalan Matraman Raya depan Mapolres Jakarta Timur, Jatinegara, Kamis, 13 Juli 2023.
Kepala Bidang Operasional dan Lalu lintas Angkutan Jalan Dinas Perhubungan DKI Jakarta Harlem Simanjuntak mengatakan razia difokuskan di lokasi tersebut karena setiap hari banyak kendaraan yang parkir liar.
Puluhan motor dan mobil yang terkena razia dibawa ke Kantor Sudin Perhubungan Jaktim di Pulogadung.
"Sepanjang Jalan Matraman Raya ini, tidak boleh ada kendaraan parkir liar. Karena ini akan memicu timbulnya kemacetan lalu lintas," kata Harlem seperti dilansir dari Antara.
Menurut dia, lokasi penertiban ini merupakan salah satu target dari 10 lokasi parkir liar di Jakarta. "Ada 10 prioritas titik penertiban parkir liar di masing-masing wilayah yang sudah ditentukan bersama oleh Dishub DKI Jakarta," ujarnya.
Operasi ini akan terus berlanjut untuk menciptakan kelancaran dan kenyamanan pengguna jalan dalam berlalu lintas.
Adapun Kepala Seksi Operasi Sudin Perhubungan Jakarta Timur Riky Erwinda mengatakan dalam penertiban itu tercatat ada 13 sepeda motor dan 12 mobil yang ditindak.
Untuk sepeda motor yang diangkut, kata dia, akan ada sanksi tilang oleh petugas kepolisian. Adapun untuk mobil yang diderek, akan dikenakan denda administrasi Rp500 ribu melalui Bank DKI
"Seluruh kendaraan yang terjaring razia ini dibawa ke kantor Sudin Perhubungan Jakarta Timur," ujar Riky.
Razia parkir liar depan Mapolres Jakarta Timur ini melibatkan 50 personel dari unsur Sudin Perhubungan, Dinas Perhubungan DKI, Satpol PP, Garnisun dan POM TNI.
Pilihan Editor: Kadishub DKI Sebut Parkir Liar Selama Ini Kucing-kucingan dengan Petugas
