Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

JIS Mau Disempurnakan, Ini Contoh Lain Warisan Anies Baswedan Saat Jadi Gubernur Jakarta

Reporter

image-gnews
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan saat memberikan sambutan pada malam puncak Perayaan HUT ke-495 tahun Jakarta di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Sabtu, 25 Juni 2022. Malam puncak Jakarta Hajatan yang bertemakan 'Collaborate, Accelerate, Elevate.TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Gubernur DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan saat memberikan sambutan pada malam puncak Perayaan HUT ke-495 tahun Jakarta di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Sabtu, 25 Juni 2022. Malam puncak Jakarta Hajatan yang bertemakan 'Collaborate, Accelerate, Elevate.TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Bakal calon presiden (capres) dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan, Anies Baswedan, belakangan menjadi sorotan publik usai salah satu warisannya sebagai Gubernur Jakarta, yakni Jakarta International Stadium atau JIS, disebut tidak memenuhi standar FIFA. JIS harus direvitalisasi jika ingin ikut menggelar pertandingan Piala Dunia U-17 pada November 2023.

Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, menyebut revitalisasi atau penyempurnaan JIS yang telah dibangun senilai Rp 4,5 miliar perlu dilakukan agar stadion bisa dimanfaatkan untuk menggelar berbagai kegiatan. Tujuannya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat membayar utang proyek pembangunan JIS ke pemerintah pusat.

"Kan pembangunannya mencicil pakai Dana PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional), maka sarprasnya (sarana prasarana) harus diperbaiki supaya dari segala sisi semua bisa gunakan," kata Heru Budi di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa, 18 Juli 2023.

Masa jabatan Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta telah berakhir sejak 16 Oktober 2022. Selama lima tahun menjabat, bukan hanya JIS yang menjadi warisannya. Beberapa lainnya adalah Tebet Eco Park yang telah mengantongi penghargaan desain dan arsitektur internasional, atau revitalisasi Taman Ismail Marzuki dengan beberapa kontroversinya. 

Di luar itu, masih ada beberapa lainnya seperti 6 proyek dan program berikut ini. Dan, seperti Tebet Eco Park, tidak seluruhnya disertai kontroversi,

1. Formula E

Menghabiskan dana anggaran sebesar Rp 60 miliar, ajang balap mobil listrik internasional, Formula E dinilai pun sukses digelar di Ancol, Jakarta Utara, pada 3-4 Juni 2022. Bahkan, Anies mengklaim jika gelaran Jakarta E-Prix menjadi acara tersukses selama gelaran balapan tersebut dalam sewindu. Kontroversi antara lain rencana penyelenggaraan awal di kawasan Monas.


2. Sumur Resapan

Salah satu warisan Anies yang cukup kontroversial saat menjadi Gubernur DKI Jakarta adalah pembuatan sumur resapan di banyak lokasi. Ide dasar dari pembuatan drainase ini adalah Pemprov DKI yang ingin membuat air langsung masuk ke dalam tanah. Namun, karena tidak semua karakter tanah di Jakarta dapat menyerap air seperti yang diharapkan. Pembangunan sumur resapan juga sempat menuai kritik karena dibuat di tengah jalan sehingga mengganggu lalu lintas dan penggunanya, juga menyebabkan kemacetan di beberapa titik jalan.

Gubernur DKI Anies Baswedan memimpin apel pelaksanaan penertiban air tanah dan sumur resapan di Jakarta Indusrial Estate Pulogadung (JIEP), Jakarta Timur, 9 Juli 2018. TEMPO/Fakhri Hermansyah


3. Rumah DP Nol

Program Rumah DP Nol dibuat Anies Baswedan untuk masyarakat berpenghasilan rendah dan belum punya rumah. Pada 21 September 2022, Anies menyatakan jika sudah terbangun 2.332 unit hunian dengan skema ini. Menjadi kontroversi karena istilah DP Nol yang digunakan dan yang terkini, adanya penyalahgunaan oleh pemilik unitnya.


4. Pembangunan Jalur Sepeda

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pembangunan jalur sepeda menjadi salah satu program yang digencarkan oleh Anies Baswedan. Per 31 Agustus 2022 Jakarta telah memiliki 114,5 jalur sepeda. Berdasarkan Peraturan Gubernur Nomor 25 Tahun 2022 tentang Rencana Pembangunan Daerah (RPD) DKI Jakarta Tahun 2023-2026, Anies menargetkan tersedianya 535,68 km jalur sepeda pada 2026. Sayangnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono yang menggantikan Anies Baswedan menghapus pembangunan jalur sepeda dari program prioritas. Beberapa bagian yang dinilai menambah macet kawasan bahkan dihilangkan kembali.


5. JakLingko

Untuk meningkatkan integrasi transportasi antarmoda, Anies membuat program JakLingko yang memungkinkan angkutan umum menggunakan fasilitas kartu uang elektronik atau aplikasi JakLingko guna bertransaksi pada seluruh moda. Adapun tarif maksimal Jaklingko adalah Rp 10 ribu dengan tujuan ke mana saja.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, meresmikan implementasi sistem tarif integrasi antarmoda transportasi JakLingko di Stasiun MRT ASEAN, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat, 7 November 2022. Dengan tarif integrasi, penumpang hanya dikenai biaya maksimal Rp10.000 saat menggunakan tiga moda transportasi, yakni Transjakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta. TEMPO / Hilman Fathurrahman W


6. Aplikasi Jakarta Kini (JAKI)

Saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Anies membuat sebuah inovasi dengan membuat aplikasi digital bernama Jakarta Kini atau JAKI. Aplikasi ini dapat dipakai oleh seluruh masyarakat Jakarta dan Pemerintah Provinsi sebagai pusat informasi dalam menangani kasus Covid-19 di DKI Jakarta. Selain itu, aplikasi ini juga dipakai untuk penanganan banjir di kawasan ibu kota.

RADEN PUTRI | MUTIA YUANTISYA | INGE KLARA SAFITRI

Pilihan Editor: Rayakan Ulang Tahun Berenang di Kalimalang, Dua Anak Perempuan Tewas Tenggelam

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

23 jam lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar


Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

2 hari lalu

Ketua Bappilu Nasional PPP Sandiaga Uno memberikan pernyataan pers kepada awak media di Kota Solo, Jawa Tengah, Jumat, 15 September 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.


Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

2 hari lalu

Foto kombinasi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Anies Baswedan. Tempo/Dhemas Reviyanto-Dian Triyuli Handoko
Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta


Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

3 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tertawa bersama dengan Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) usai hadiri acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.


Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

4 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat mengobrol saat usai acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.


Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

4 hari lalu

Mantan paslon nomor urut 01 di pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah), usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta


Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

5 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tertawa bersama dengan Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) usai hadiri acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.


Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

5 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pilkada Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2024. Dalam sambutannya, Prabowo memuji kesetiaan PAN atas dukungannya. Setidaknya PAN sudah mendukung Prabowo selama 15 tahun. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.


KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

5 hari lalu

Politikus PDI Perjuangan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menyampaikan orasi politiknya dalam acara Ahokers Bareng Ganjar di Rumah Aspirasi Relawan Ganjar-Mahfud, Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024. Relawan Ahokers resmi mendukung pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pilpres 2024. ANTARA/Aprillio Akbar
KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.


Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

5 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pilkada Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2024. Dalam sambutannya, Prabowo memuji kesetiaan PAN atas dukungannya. Setidaknya PAN sudah mendukung Prabowo selama 15 tahun. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

Prabowo bertekad untuk menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat di Aceh dan Sumbar.