TEMPO.CO, Jakarta - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengatakan, pihaknya akan menerbitkan regulasi soal pemberlakuan work from home (WFH) saat perhelatan KTT ASEAN 2023. Menurut dia, aturan ini berlaku untuk aparatur sipil negara (ASN) yang bekerja di gedung-gedung milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI dekat venue KTT ASEAN.
"Di wilayah Pemda DKI, saya akan memastikan membuat keputusan Instruksi Gubernur, misalnya sekolah, gedung-gedung Pemda di sekitar titik lokasi, nanti tempat kegiatan akan kami lakukan work from home," kata dia dalam diskusi virtual Forum Merdeka Barat 9, Selasa, 8 Agustus 2023.
KTT ASEAN 2023 akan digelar di Jakarta pada 5-7 September 2023. Pemberlakuan WFH ini bertujuan menghindari kepadatan lalu lintas alias macet ketika KTT ASEAN berlangsung.
Heru pun membuka peluang agar pihak swasta dapat memberlakukan WFH. Menurut dia, Pemprov DKI bakal menerbitkan imbauan soal ini.
"Untuk yang di luar dari perangkat daerah, swasta dan lain-lain, (WFH) sifatnya adalah edaran dan imbauan," ujar Kepala Sekretariat Presiden ini.
Sebagai Ketua ASEAN 2023, Indonesia dua kali menggelar KTT ASEAN pada tahun ini. Pertama, KTT ASEAN ke-42 yang telah digelar pada 9-11 Mei 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Kegiatan ini khusus untuk negara anggota ASEAN.
Kemudian KTT ASEAN ke-43 akan dilaksanakan di Jakarta pada 5-7 September 2023. Negara-negara mitra wicara ASEAN rencananya diundang dalam KTT ini.
Negara mitra wicara juga ada ASEAN+3 yang terdiri dari Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan. Kemudian ASEAN+CER (Closer Economic Relations), yaitu Australia dan Selandia Baru.
Pilihan Editor: Rocky Gerung: Hentikan Persekusi ke Saya