Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ayah Sultan Rifat Sebut Perusahaan Kabel Optik Bali Tower Tak Punya Itikad Baik

image-gnews
Korban kabel optik menjuntai Sultan Rifat Alfatih bersama tim dokter di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Kamis 7 September 2023. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi)
Korban kabel optik menjuntai Sultan Rifat Alfatih bersama tim dokter di RS Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Kamis 7 September 2023. ANTARA/HO-Dokumentasi Pribadi)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Fatih, ayah Sultan Rifat Alfatih, 20 tahun, korban kecelakaan jeratan kabel fiber optik mengatakan hingga kini belum ada penyelesaian dan itikad baik dari PT Bali Towerindo Sentra Tbk. atau Bali Tower sebagai pemilik kabel. 

"Tidak ada atensi apa pun dari Bali Tower, sekadar menjenguk dan menemui Sultan saja tidak dilakukan," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Selasa, 17 Oktober 2023. Ia mengungkapkan, meski Bali Tower sudah mengakui bahwa kabel itu miliknya, belum ada tanggung jawab yang dilakukan atas kelalaiannya.

"Kami masih menunggu itikad baik mereka," ucapnya. Fatih mengklaim, bahwa pihak Bali Tower mengabaikan aspek kemanusiaan. Bali Tower, kata Fatih, malah sibuk membangun opini dan mencari-cari alasan.

"Bahkan sampai adanya CCTV di tempat kejadian perkara tidak dianggap oleh mereka," ujarnya. Menurut Fatih, pihak Bali Tower takut dinyatakan lalai.

Ia mengatakan, proses laporan polisi di Polda Metro Jaya masih terus berlanjut. Saat ini, kata Fatih, penyidik sedang melakukan tahap pengambilan keterangan saksi. 

Sejak mengalami kecelakaan, Sultan Rifat sudah dirawat di tiga tempat berbeda, yaitu Rumah Sakit Fatmawati, RSCM, dan sekarang di Rumah Sakit Polri Kramatjati. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rencananya Sultan Rifat akan dilakukan operasi pengangkatan pita suara. Sebab, menurut keterangan tim dokter, terjadi kerusakan pada pita suara serta jaringan syaraf dan otot akibat kecelakaan itu.

Operasi tersebut membuat Sultan Rifat tidak bisa bicara dan kehilangan indera penciuman. Sehingga, upaya yang dilakukan agar bisa berbicara adalah menggunakan nafas dari perut, dengan kualitas suara. seperti robot.

Fatih dan Sultan Rifat memilih untuk memprioritaskan fungsi makan kembali normal kendati harus mengorbankan pita suara sehingga tidak bisa bicara secara normal.  

Pilihan Editor: Angkat Pita Sura, Sultan Rifat Korban Kabel Optik Prioritaskan Fungsi Makan Kembali Normal

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kabel Semrawut di Sekitar Kita Terus Memakan Korban, dari Sultan Rifat hingga Luthfi di Medan, Mau Sampai Kapan Dibiarkan?

42 hari lalu

Luthfi Hakim Fauzie menjadi korban terjerat kabel menjuntai di simpang empat Unimed, Medan Estate, Kabupaten Deliserdang, mengadu ke LBH Medan. Foto: Istimewa
Kabel Semrawut di Sekitar Kita Terus Memakan Korban, dari Sultan Rifat hingga Luthfi di Medan, Mau Sampai Kapan Dibiarkan?

Warga negara menjadi korban atas semrawutnya kabel-kabel yang melintang di sekitar tempat tinggal kita, mau sampai kapan dibiarkan?


Apa Itu Medialisasi Suara, Prosedur Operasi Pita Suara yang Dijalani Jon Bon Jovi?

48 hari lalu

Jon Bon Jovi, aktor dan penyanyi papan atas ini selalu tampil energik dalam setiap aksi panggungnya. Pria yang baru saja menggelar konsernya September tahun lalu ini masih membuat ribuan penonton wanita terpesona akan tampilannya meski usianya kini sudah 53 tahun. Dok.TEMPO/Nurdiansah
Apa Itu Medialisasi Suara, Prosedur Operasi Pita Suara yang Dijalani Jon Bon Jovi?

Jon Bon Jovi menjalani prosedur medialisasi pita suara pada 2022.


Jon Bon Jovi Belum Yakin Bisa Mengadakan Tur Penuh Setelah Jalani Medialisasi Pita Suara

48 hari lalu

Pangeran Harry dari Inggris, bersama Jon Bon Jovi dan dua anggota paduan suara berjalan di atas zebra cross yang terkenal oleh The Beatles, selama kunjungan di Abbey Road Studios di London, Inggris, 28 Februari 2020. REUTERS/Hannah McKay
Jon Bon Jovi Belum Yakin Bisa Mengadakan Tur Penuh Setelah Jalani Medialisasi Pita Suara

Jon Bon Jovi mengaku kurang yakin bisa melakukan tur penuh sejak menjalani operasi pita suara pada 2022.


Setelah Operasi, Jon Bon Jovi Belum Memastikan Kelanjutan Tur Konser

48 hari lalu

Ekspresi Jon Bon Jovi saat tampil di depan ribuan penggemarnya yang memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 11 September 2015. Sebanyak 40 ribu tiket yang ditawarkan pada pertunjukan ini sudah ludes terjual. TEMPO/Nurdiansah
Setelah Operasi, Jon Bon Jovi Belum Memastikan Kelanjutan Tur Konser

Musisi rock Jon Bon Jovi belum bisa memastikan kelanjutan tur konser setelah operasi pita suara yang masih tahap pemulihan


Gejala Kanker Laring, Suara Parau sampai Sulit Menelan

26 Februari 2024

Ilustrasi Pita suara. Shutterstock
Gejala Kanker Laring, Suara Parau sampai Sulit Menelan

Kanker laring bisa menyebabkan gejala suara parau karena letak kanker berada di pita suara. Cek gejala lainnya.


Faktor Risiko Penyebab Kanker Laring yang Perlu Diwaspadai, Termasuk Vape

6 Februari 2024

Ilustrasi Pita suara. Shutterstock
Faktor Risiko Penyebab Kanker Laring yang Perlu Diwaspadai, Termasuk Vape

Dokter menyebut sejumlah faktor penyebab kanker laring. Salah satunya merokok, termasuk mengisap vape.


Kasus Pemotor Terjerat Kabel Optik di Bekasi, Polisi Periksa 2 Teknisi Telkom

25 Januari 2024

Lokasi pemuda bernama History Cally Power, 19 tahun, tersangkut kabel optik saat mengendarai sepeda motor, Jalan Rawa Silem 2, Kaliabang Tengah, Kota Bekasi, Senin, 22 Januari 2024. Tempo/Adi Warsono
Kasus Pemotor Terjerat Kabel Optik di Bekasi, Polisi Periksa 2 Teknisi Telkom

Polisi periksa dua teknisi Telkom dalam kasus kabel optik yang menjerat pengendara motor di Bekasi.


Telkom Akan Temui Pengendara Motor di Bekasi yang Terjerat Kabelnya

25 Januari 2024

Lokasi pemuda bernama History Cally Power, 19 tahun, tersangkut kabel optik saat mengendarai sepeda motor, Jalan Rawa Silem 2, Kaliabang Tengah, Kota Bekasi, Senin, 22 Januari 2024. Tempo/Adi Warsono
Telkom Akan Temui Pengendara Motor di Bekasi yang Terjerat Kabelnya

Telkom Akses meminta maaf dan akan menemui korban yang terjerat kabel optik milik perusahaan tersebut.


Mahasiswa Terjerat Kabel Optik di Bekasi, Polisi Sebut Pemiliknya Telkom

24 Januari 2024

Lokasi pemuda bernama History Cally Power, 19 tahun, tersangkut kabel optik saat mengendarai sepeda motor, Jalan Rawa Silem 2, Kaliabang Tengah, Kota Bekasi, Senin, 22 Januari 2024. Tempo/Adi Warsono
Mahasiswa Terjerat Kabel Optik di Bekasi, Polisi Sebut Pemiliknya Telkom

Polisi mengatakan pemilik kabel optik menjuntai di Bekasi yang menyebabkan mahasiswa terjerat kabel lehernya pemiliknya adalah Telkom.


Kecelakaan Akibat Kabel Optik Menjuntai Kembali Terjadi, Korban di Bekasi: Kalau Mengebut Mungkin Saya Tewas

23 Januari 2024

Lokasi pemuda bernama History Cally Power, 19 tahun, tersangkut kabel optik saat mengendarai sepeda motor, Jalan Rawa Silem 2, Kaliabang Tengah, Kota Bekasi, Senin, 22 Januari 2024. Tempo/Adi Warsono
Kecelakaan Akibat Kabel Optik Menjuntai Kembali Terjadi, Korban di Bekasi: Kalau Mengebut Mungkin Saya Tewas

Korban terjatuh dari sepeda motornya dengan posisi kabel optik tersangkut di lehernya.