TEMPO.CO, Jakarta - Modus pencurian kambing sisakan jeroan dalam kandang ternyata telah terjadi sejak lama. Banyak dilaporkan di wilayah Kota Depok, kasusnya juga ada di wilayah lain.
Adapun tersangka pelaku yang ditangkap pada Selasa dinihari, 28 November 2023, lalu juga bukan yang pertama. Pada September lalu, seorang tersangka spesialis pencuri kambing sisakan jeroan ditangkap di rumahnya di Curug, Bojongsari, Depok. Dia mengaku sudah enam kali mencuri sebelumnya.
Dalam setiap kasus pencurian modus ini, para pemilik umumnya baru menyadari menjadi korban pada pagi hari. Ada juga yang dinihari telah mendapati adanya pencurian itu--tanpa mendengar adanya gaduh dalam kandang.
Penelusuran TEMPO mendapati ada cukup banyak kasus pencurian kambing sisakan jeroan ini terutama di wilayah Kota Depok. Berikut ini hanya sebagian di antaranya untuk memberi gambaran sebaran kasus dan kesaksian para korbannya,
6 Juli 2023
Pencurian 11 kambing milik Pondok Pesantren Asiyah di Jalan Nusa Indah RT 02 RW 07 Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok. Itu di luar dua anakan kambing yang hilang utuh.
Pencurian di Curug diketahui pertama kali oleh Endang, perawat ternak kambing milik Pesantren Asiyah, saat hendak memberi makan kambing-kambing itu pada pagi sekitar pukul 05.30 WIB. Sebelumnya, remaja setempat ada yang begadang hingga pukul 02.30 WIB dan menyatakan tidak mendengar serta melihat sesuatu yang aneh.
14 April 2023
Pencurian terjadi di Kampung Cadasmapar, RT 018/05, Kelurahan Setu, Kecamatan Setu, Kota Tangerang Selatan. Pemilik menemukan tujuh ekor kambingnya hilang, bersisa jeroannya saja, ketika terbangun pada dinihari dan pergi ke kamar mandi. Saat itu pemilik sambil mengecek kandang kambing dengan menggunakan senter.
13 April 2022
Kali ini lima ekor kambing milik Syaprudin, warga RT 05 RW 01, Kelurahan Rangkapan Jaya, Pancoran Mas, Kota Depok. Ada enam kambing dalam kandang tapi satu diduga terlalu besar sehingga tidak sempat dagingnya dibawa pencuri.
Pencurian kambing ini diketahui saat Syaprudin ingin memberi makan hewan peliharaannya pagi. Dia mengungkap dirinya maupun warga lainnya sama sekali tidak mendengar suara gaduh atau berisik dari dalam kandang kambing.
Disebutkan, kasus pencurian kambing sisakan jeroan sudah pernah dialami sebelumnya pada 2018. Saat itu kerugiannya enam ekor.
28 Mei 2013
Sebanyak 15 ekor kambing yang dikandangkan di lahan kosong di Jalan Palbatu III, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta Selatan, hilang. Pencuri meninggalkan jeroan kambing dekat kandang.
Sebanyak 11 kambing di antaranya adalah milik Hasanur. Sisanya berasal dari kandang sebelah milik tetangganya.
Hasanur memasukkan kambingnya sore sebelum magrib dan dia datang ke kandang keesokan paginya hanya menenemukan darah kambing berceceran di kandang. Ada pula tiga anak kambing yang mati ditinggal. Anak-anak kambing ini disebutkannya berasal dari kandungan kambing yang telah dipotong.
Hasanur tidak mendengar suara kambing mengembik pada malam hari, padahal rumahnya hanya berjarak 50 meter dari kandang. Hanya satu jalan menuju kandang tersebut.
Pilihan Editor: Kapal Pembersih Sampah Bantuan Coldplay Sudah Tiba di Sungai Cisadane