TEMPO.CO, Tangerang - Seorang anggota kepolisian diduga menjadi korban pengeroyokan sekelompok pemuda yang menjadi juru parkir di Ciputat, Kota Tangerang Selatan. Para pengeroyok diduga terpengaruh minuman beralkohol dan mabuk saat menganiaya polisi itu.
Insiden tersebut terjadi pada Minggu, 31 Desember 2023 menjelang pergantian tahun. Saat itu korban tengah melintas di Jalan Gelagah, Kelurahan Pisangan, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan.
Menurut warga setempat, pengeroyokan polisi itu terjadi ketika korban dihentikan oleh para pemuda yang tengah berkumpul itu. Terjadi cekcok sebelum polisi itu dianiaya.
"Iya bener, pas malam tahun baru itu kejadian, kurang tau jam berapanya, " ujar Mulyadi, seorang warga setempat pada Rabu, 3 Januari 2024.
Pengeroyok polisi itu diduga berjumlah lebih dari empat orang. "Iya, anak-anak muda yang biasa pada markir di sini tiap hari. Enggak tau kalo permasalahan apa, yang saya tau cuma emang dipukulin. Kayaknya pada mabok itu mereka, lebih dari 4 orang," katanya.
Setelah kejadian itu, lapak parkir yang menjadi tempat pengeroyokan polisi tidak lagi terlihat aktivitas hingga hari ini.
"Sepi langsung pas kejadian itu, udah ga ada yang markir lagi di sini. Kemarin juga banyak anggota polisi, TNI yang pada nongkrongin TKP, " kata dia.
Dari informasi yang diterimanya, Mulyadi mendengar sudah ada 4 orang yang dibekuk petugas Polsek Ciputat. "Saya denger sih pelaku juga ada yang udah ketangkap 4 orang, polisi ngasih tau tapi ada juga yang masih dicari," ujarnya.
Hingga saat ini Tempo masih menunggu konfirmasi dari juru bicara Polres Tangsel tentang dugaan kasus polisi dikeroyok di Ciputat tersebut.
MUHAMMAD IQBAL
Pilihan Editor: Viral Foto ASN Kota Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, 11 Camat Diduga Tak Netral
