TEMPO.CO, Tangerang - Dua anak ditemukan tewas di sebuah rawa yang tak jauh dari Jalan Puri Kartika Baru, Sudimara Selatan, Ciledug, Kota Tangerang, Minggu pagi, 7 Januari 2024. Sebelumnya, keduanya dicari-cari setelah hilang saat bermain di lokasi banjir setinggi leher orang dewasa di jalan pinggir rawa, Sabtu.
Misbah, 23 tahun, warga setempat, menyebut bahwa pada mulanya ada 5 anak yang melintasi jalan setapak di sebelah rawa saat terjadi banjir sekitar pukul 12.00 WIB, Sabtu. Sebagian area rawa itu, sambung Misbah, merupakan lahan milik ayahnya. Anak-anak itu, disebut Misbah, main banjir-banjiran.
"Banjirnya seleher orang dewasa. Eh lima-limanya nyeblos ke bawah," kata Misbah saat ditemui di lokasi kejadian, Minggu.
Misbah menjelaskan bahwa dua dari lima anak itu merupakan sepupunya. Salah satu di antaranya kemudian berhasil menyelamatkan diri dan meminta pertolongan ke warga sekitar.
"Akhirnya sama warga dibawain perahu buat nyelamatin keempat anak lainnya," tutur Misbah. Dia menambahkan saudara sepupunya itu lalu berhasil menyelamatkan adiknya, warga lain selamatkan satu anak lagi. "Mereka berdua keliatan masih klepek-klepek sebelum ditolong" ujarnya.
Dua anak yang lain sudah tak terlihat saat penyelamatan tersebut dilakukan. Mengetahui hal itu terjadi, Misbah menyampaikan bahwa kakaknya yang tinggal tak jauh dari lokasi anak-anak itu tenggelam langsung menghubungi Tim SAR. "Dicari (Tim SAR) dari siang sampe malem banget. Saya liatin dari rumah abang saya," tuturnya.
Baru pada Minggu pagi sekitar pukul 7.00, Tim SAR berhasil menemukan dua anak yang hilang itu. Keduanya, Nurfaqiah Hadiawan, 12 tahun, dan Rafih, 12 tahun, sudah tak bernyawa dalam keadaan mengapung dan tersangkut tanaman rawa.
"Baru keliatan mayatnya karena airnya udah mulai jernih, enggak butek kayak kemarin gara-gara banjir," ucapnya.
Berdasarkan pantauan TEMPO, sepanjang Jalan Puri Kartika Baru yang berbatasan dengan rawa itu masih terpasang garis polisi pada Ahad pukul 18.10. Terlihat pula beberapa warga tetap memancing ikan di rawa tempat penemuan dua jenazah itu.
Pilihan Editor: Ramai Spanduk Dukungan untuk Capres Anies di Kampung Susun Akuarium, KPU Jakarta Bilang Itu Lokasi Terlarang