Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Setelah ICW, Giliran Lokataru Cerita Didatangi Intel, Gara-gara Singgung Kecurangan Pemilu dan Pemakzulan Jokowi

image-gnews
Polisi melakukan pengamanan kantor Lokataru yang dikabarkan akan didatangi demo massa Forum Masyarakat Pemuda Mahasiswa Indonesia Timur Cinta NKRI (Forum MP-MIT Cinta NKRI), Senin, 26 Februari 2024. Dok. Lokataru Foundation
Polisi melakukan pengamanan kantor Lokataru yang dikabarkan akan didatangi demo massa Forum Masyarakat Pemuda Mahasiswa Indonesia Timur Cinta NKRI (Forum MP-MIT Cinta NKRI), Senin, 26 Februari 2024. Dok. Lokataru Foundation
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Lokataru Foundation Delpedro Marhaen mengungkap soal keberadaan intel di kantornya beberapa hari sebelum Forum Masyarakat Pemuda Mahasiswa Indonesia Timur Cinta NKRI (Forum MP-MIT Cinta NKRI) menggelar demonstrasi di depan kantor Indonesia Corruption Watch (ICW) pada Senin lalu. 

"Dari penuturan pihak keamanan komplek, polisi berpakian baju biasa seperti intel, aktivitasnya melihat lokasi saja dan bertanya soal kantor Lokataru. Ini sehari jelang akan ada demo ke kantor Lokataru," kata Delpedro dalam pesan tertulisnya kepada Tempo, Selasa, 27 Februari 2024.

Tak hanya Lokataru, jelas Delpedro, ICW juga menjadi sasaran intel. Delpedro mengatakan, ICW kerap dijadikan tempat untuk rapat konsolidasi mahasiswa yang membahas soal kritik terhadap pemerintah. Lokasi itu biasa disebut sebagai Rumah Belajar ICW. 

Lebih lanjut, Delpedro turut mengungkap soal kedatangan sosok tak dikenal yang mengaku sebagai mahasiswa dan jurnalis yang memaksa bergabung ke dalam rapat konsolidasi mahasiswa.

"Itu kegiatannya di Rumah Belajar ICW. Kebetulan saya di dalam. Baru diinfokan ada orang yang mau masuk, mengaku jurnalis dan mahasiswa," ujarnya. 

Delpedro menyampaikan bahwa mulanya Forum MP-MIT Cinta NKRI ingin menggelar demonstrasi di Lokataru dan ICW sekaligus pada Senin lalu. Namun, sambung Delpedro, salah satu orator demonstran, Abdul Aziz Fadirubun, tak tahu alamat Lokataru sehingga hanya berunjuk rasa di ICW saja.

Delpedro menyebut, tuntutan Forum MP-MIT Cinta NKRI yang menuntut Lokataru, YLBHI-LBH Jakarta, dan Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS) agar mengklarifikasi soal tuduhan rasisme, sebenarnya tak pernah terlontarkan

"Isu rasisme buat menutupi saja. Isu sebenarnya, mereka menolak soal pemakzulan, jadi aksi tandingan. ICW didemo karena beberapa kali jadi tempat konsolidasi mahasiswa, termasuk acara Lokataru kemarin," tuturnya. 

Sebelumnya, Koordinator Divisi Pengelolaan Pengetahuan ICW Wana Alamsyah bercerita soal adanya intel yang memantau kantor mereka setelah ICW bersama dengan Kontras dan lembaga lain mengungkap soal dugaan kecurangan Pemilu 2024. Cerita soal dugaan intel mengintai kantor mereka disampaikan oleh Wana menanggapi adanya massa yang berunjuk rasa ke kantor ICW pada Senin, 26 Februarai 2024.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Mereka datang salah satunya adalah karena aksi dan respon kami terhadap isu kecurangan Pemilu,” ujarnya

Wana bercerita sekitar 2-3 hari lalu, ada sekelompok orang yang diduga intel datang ke ICW.

"Ada sejumlah orang tidak dikenal datang dan menetap dengan jangka waktu yang lebih lama melihat-lihat kondisi. Ketika ditanya mereka berkilah, dari situ kami menduga kantor ICW sedang dipantau,” ucapnya.

Wana mengira pemantauan bukan hanya terjadi di ICW saja, tapi juga lembaga lain. ICW, kata Wana hanya memfasilitasi kelompok mahasiswa yang ingin melakukan diskusi seperti yang dilakukan mahasiswa dalam diskusi kecurangan Pemilu dan isu pemakzulan Jokowi.

“Acara tersebut diorganisir secara penuh oleh kelompok mahasiswa tersebut. Tidak ada sama sekali pembahasan rasisme,” ujarnya.

SAVERO ARISTIA WIENANTO | DESTY LUTHFIANI

Pilihan Editor: Tersangka Kasus Kematian Dante Tidak Mengaku Browsing Letak CCTV Kolam Renang, Polisi Bongkar Riwayat Pencarian Ponselnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kunjungan Prabowo Tak Pengaruhi Rencana PKB Ajukan Hak Angket

5 hari lalu

Massa membawa poster saat menggelar aksi unjuk rasa menuntut pengusutan dugaan kecurangan pemilu serta digulirkannya hak angket di Depan Gedung DPR RI, Jakarta, Jumat, 8 Maret 2024. Aksi tersebut menuntut DPR RI mendukung hak angket serta pengusutan dugaan kecurangan Pilpres dan Pileg dalam Pemilu 2024. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kunjungan Prabowo Tak Pengaruhi Rencana PKB Ajukan Hak Angket

PKB tetap akan mengajukan hak angket pemilu dengan menggandeng rekan koalisinya, Partai Keadilan Sejahtera atau PKS.


Polda Metro Jaya Selidiki Pertemuan Alexander Marwata dan Eks Kepala Bea Cukai Yogya, ICW: Keliru

8 hari lalu

Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata menjalani sidang saat dihadirkan sebagai saksi pada sidang praperadilan Firli Bahuri di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Kamis, 14 Desember 2023. Firli mengajukan gugatan praperadilan untuk melawan status tersangka yang ditetapkan Polda Metro Jaya. Polda Metro Jaya menetapkan Firli menjadi tersangka di kasus dugaan pemerasan terhadap Syahrul Yasin Limpo (SYL). TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Polda Metro Jaya Selidiki Pertemuan Alexander Marwata dan Eks Kepala Bea Cukai Yogya, ICW: Keliru

Peneliti ICW Diky Anandya mengatakan, pertemuan Alexander Marwata dan Eko Darmanto dilakukan dalam rangka aduan masyarakat pada Maret 2023.


ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

18 hari lalu

Kepala Lapas Sukamiskin Wachid Wibowo saat memberikan sambutan pemberian remisi Idul Fitri kepada narapidana korupsi, Rabu, 10 April 2024). (ANTARA/HO-Lapas Sukamiskin)
ICW Sebut Remisi Terlihat Diobral untuk para Koruptor

Sebanyak 240 narapidana korupsi di Lapas Sukamiskin mendapat remisi Idul Fitri


Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

21 hari lalu

Mantan Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan dan Yudi Purnomo Harahap menghadiri sidang Praperadilan Firli Bahuri dalam kasus penetapan tersangka dugaan pemerasan terhadap Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo. Kamis, 13 Desember 2023. TEMPO/Yuni Rahmawati
Remisi terhadap Koruptor Dinilai Bermasalah Setelah Pencabutan PP 99 Tahun 2012

Eks Penyidik KPK Yudi Purnomo Harahap menilai remisi terhadap para koruptor lebih mudah setelah pencabutan PP 99 Tahun 2012 oleh Mahkamah Agung.


Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

22 hari lalu

Logo KPK. Dok Tempo
Reaksi Pengamat dan Aktivis Antikorupsi Soal Wacana KPK dan Ombudsman Dilebur

Muncul kabar bahwa KPK dan Ombudsman akan dilebur, bagaimana respons aktivis antikorupsi dan para pengamat?


Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

25 hari lalu

Logo KPK. Dok Tempo
Awal Mula Berhembus Kabar KPK Digabung dengan Ombudsman

tersiar kabar KPK akan dihapuskan lalu digabungkan dengan Ombudsman, bagaimana awalnya?


Wacana Peleburan KPK dengan Ombudsman, Apa Tanggapan ICW dan IM57+ Institute?

26 hari lalu

Ilustrasi KPK. TEMPO/Imam Sukamto
Wacana Peleburan KPK dengan Ombudsman, Apa Tanggapan ICW dan IM57+ Institute?

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata menyebut adanya kemungkinan KPK dan Ombudsman akan digabung.


Korupsi di PT Timah Berlangsung Sejak 2015, ICW Heran Pejabat Daerah Seolah Tak Tahu

27 hari lalu

Tersangka eks Direktur PT Timah Mochtar Riza Pahlevi menjalani pemeriksaan di Kejaksaan Agung Republik Indonesia, Jakarta, Senin, 1 April 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Korupsi di PT Timah Berlangsung Sejak 2015, ICW Heran Pejabat Daerah Seolah Tak Tahu

ICW meminta Kejaksaan Agung tak hanya mengejar pelaku secara personal, tapi korporasi dalam kasus korupsi di kawasan IUP PT Timah.


Informasi OTT KPK Sering Bocor, Alexander Marwata: Tidak Pernah Terungkap

28 hari lalu

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata memberikan keterangan kepada awak media, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. KPK mengungkapkan telah menaikan status penyelidikan ke tingkat penyidikan dugaan penyimpangan tindak pidana korupsi dalam pemberian fasilitas penyaluran kredit Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI). TEMPO/Imam Sukamto
Informasi OTT KPK Sering Bocor, Alexander Marwata: Tidak Pernah Terungkap

Wakil Ketua KPK mengatakan, hanya orang-orang yang sial saja yang terkena OTT


ICW Ungkap Rencana KPK Hapus Bidang Penindakan dan Gabung Ombudsman Telah Dibahas di Bappenas

28 hari lalu

Ilustrasi Gedung KPK
ICW Ungkap Rencana KPK Hapus Bidang Penindakan dan Gabung Ombudsman Telah Dibahas di Bappenas

Peneliti ICW Kurni Ramadhana mengatakan rencana KPK bubar lalu gabung Ombudsman bukan isapan jempol, sudah dibahas di Bappenas.