TEMPO.CO , Jakarta:Pemerintah DKI Jakarta mengalokasikan Rp 1,5 miliar untuk menggelar rangkaian perhelatan kontes Abang-None. Kocek ini keluar dari kas anggaran pendapatan dan belanja negara DKI Jakarta.
"Selain itu ada bantuan dari beberapa sponsor," kata Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Arie Budhiman pada Selasa, 2 Juli 2013. Beberapa sponsor itu antara lain PT Jakarta Monorel, PT Pembangunan Jaya Ancol, dan Bank DKI.
Arie menjelaskan anggaran digunakan untuk seluruh rangkaian mulai dari pendaftaran hingga seleksi awal Juni lalu. Dana juga dipakai untuk diklat bagi finalis setelah terpilih.
Pemerintah DKI mulai menggelar kontes Abang-None Jakarta, Rabu 3 Juli 2013. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Arie Budhiman mengatakan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo, menginginkan ajang ini terbuka untuk publik. “Untuk itu lah digelar di Monas dengan konsep kerakyatan,” kata Arie.
Final Abang-None digelar di luar ruangan pada tahun ini. Terakhir kali pagelaran diadakan di luar ruangan pada tahun 2010 di Taman Museum Fatahillah, Jakarta Barat. “ Itu pun tidak semeriah tahun ini. Tujuannya agar masyarakat tahu siapa Abang-None mereka," kata dia. Para finalis diharapkan dekat dengan masyarakat.
SYAILENDRA
Topik Terhangat
Tarif Progresif KRL |Bursa Capres 2014 |Ribut Kabut Asap| PKS Didepak?
Berita terpopluer:
Cara Kepolisian Tutupi Kasus Upaya Suap Anggotanya
Petinggi Polisi Minta Kasus Suap Tidak Bocor
Luthfi Hasan Tuding KPK Ingin Hancurkan PKS