TEMPO.CO, Bekasi - Sesosok mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan di lahan kosong Perumahan Vila Mutiara, Desa Wanajaya, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Ahad malam. Sekujur tubuhnya penuh luka tikam.
Mayat ditemukan pertama kali oleh warga, Kasman Herman, 38 tahun, bersama petugas keamanan wilayah setempat. Menurut Kasman, pukul 22.00 WIB ia tengah patroli untuk membubarkan para remaja yang berpacaran. "Biasanya banyak anak pacaran di sini," katanya di lokasi kejadian, Ahad, 6 Oktober 2013 malam.
Namun, saat berkeliling lahan seluas hampir satu hektare di situ, Kasman melihat tubuh tergeletak dengan posisi telentang. "Saya kira orang gila sedang tidur," ujarnya. Ketika didekati, tenyata pria itu sudah tak bernyawa.
Kasman melihat di lehernya terdapat terluka mengaga. Bahkan, di situ ditemukan banyak bercak darah, juga pecahan botol. "Ini korban pembunuhan. Saya lapor polisi," kata dia lagi.
Petugas Polsek Cikarang Barat yang mendapat laporan kemudian menuju lokasi. Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Cikarang Barat, Inspektur Satu Dwi Yanuar mengatakan, hasil identifikasi sementara, ada 22 luka tusuk di sekujur mayat. Ia menduga luka itu akibat tikaman pecahan botol. "Kami masih melakukan penyelidikan," kata Dwi.
Pantauan Tempo di lokasi penemuan, mayat itu masih mengenakan pakaian lengkap, yaitu kaus merah dan celana jin biru. Petugas juga menemukan minuman keras jenis anggur. Hingga Senin dini hari petugas tampak masih mengidentifikasi dengan memasang garis polisi. Mayat pun belum dievakuasi.
ADI WARSONO
Berita Terpopuler
5 Tuntutan Jawara Banten Terkait Ratu Atut
Rano Karno Mulai Digadang-gadang Geser Ratu Atut
Beredar, Surat dari Akil Mochtar ke MK
KY Pernah Laporkan Kasus Suap Akil Mochtar
Soal Ratu Atut, Jawara Banten 'Tantang' KPK
