Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Lihat SMS Mesra Ibu, Riki Habisi Nyawa Bosnya  

image-gnews
ilustrasi pemukulan. tbo.com
ilustrasi pemukulan. tbo.com
Iklan

TEMPO.CO, Serpong - Tim gabungan Kepolisian Sektor Serpong dan Kepolisian Resor Tangerang menangkap Riki, 18 tahun, pelaku pembunuhan Suwarno, 40 tahun, pedagang bakso, Minggu, 13 April 2014. Motif pembunuhan karena pelaku kesal setelah melihat pesan pendek (SMS) ibunya kepada korban. (Baca: Penjual Bakso Tewas di dalam Lemari Pendingin)

"Saya lihat SMS-nya hari Kamis ketika bos saya lagi pergi salat. Begitu lihat, saya kaget ternyata dari ibu saya, isinya: 'Mas, kapan kita bisa nginep lagi'," ujarnya ketika dibawa polisi.

Riki mengaku naik pitam setelah melihat isi pesan pendek tersebut. Dia kemudian merencanakan pembunuhan bersama temannya yang juga salah satu pegawai warung bakso Suwarno, Rudi. "Saya kasih tahu Rudi kalau saya mau habisi korban. Ternyata Rudi juga mau membantu saya karena, menurut Rudi, ibu saya baik sama dia."

Setelah merencanakan pembunuhan tersebut, keesokan harinya, Jumat pagi sekitar pukul 08.00 WIB, Riki dan Rudi menjalankan aksi mereka. Menurut pengakuan Riki, Rudi-lah yang memukul berkali-kali kepala korban dengan sebuah kayu hingga tewas.

"Habis dipukul berkali-kali sama Rudi, mayat korban dimasukkin ke freezer agar adik korban enggak tahu. Lalu, enggak lama, kita berdua kabur naik motor korban ke Terminal Regency Ciledug, dan motor kita tinggal. Dari terminal, kita naik bus ke Lampung," kata Riki.

Selain sepeda motor, Riki mengaku juga membawa BlackBerry korban. Ponsel itu dijual di Tanjung Karang, Lampung, untuk biaya kabur. "Dijual di Tanjung Karang, Lampung, untuk ongkos saya kabur."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kepala Reserse dan Kriminal Kepolisian Tangerang Komisaris Polisi Siswo Yuwono mengatakan pelaku ditangkap di di Stasiun Batu Raja, Palembang, ketika melakukan perjalanan dari Lampung ke Palembang. "Satu pelaku masih dalam pengejaran tim gabungan," ujarnya. (Baca: Lompat dari Kereta, Pembunuh Juragan Bakso Lolos)

Siswo mengatakan motif pelaku karena dendam kepada korban yang berselingkuh dengan ibunya. "Pelaku sudah mengingatkan ibunya, tetapi ibunya marah. Karena tidak terima ibunya selingkuh, maka pelaku menghabisi korban."

Pelaku dapat terjerat Pasal 340 KUHP dengan maksimal hukuman 20 tahun penjara dan 365 KUHP dengan maksimal hukuman 15 tahun penjara. "Barang bukti yang sudah diamankan yakni dompet korban, handphone korban, motor korban, dan satu buah kayu yang digunakan untuk memukul korban," kata Siswo.

MUHAMMAD KURNIANTO

Berita Terpopuler
42 Gedung Bekas Kabupaten Tangerang Akan Disewakan 
Perampokan Rumah Farah Quinn, Polisi Periksa Saksi 
Pekan Depan, Pedagang Blok G Bandel Dikirimi SP-3

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

7 jam lalu

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Ade Ary Syam Indradi di Polda Metro Jaya pada Selasa, 16 Januari 2024. TEMPO/Desty Luthfiani.
Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.


Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

1 hari lalu

Penampakan koper yang berisikan mayat wanita ditemukan di Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, pada Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/HO
Polisi Ungkap Identitas Mayat dalam Koper di Bekasi, Karyawati asal Bandung

Polda Metro Jaya mengungkap identitas mayat dalam koper yang ditemukan di semak belukar di Jalan Kalimalang, Desa Sukadanu, Cikarang Barat, Bekasi


Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

1 hari lalu

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Wira Satya Triputra (kiri) saat konferensi pers kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari di Jakarta, Kamis, 25 April 2024. Foto: ANTARA/Ilham Kausar
Penemuan Mayat Wanita di Pulau Pari, Karin Dibunuh karena Minta Tambahan Biaya Kencan

Polisi mengungkap kasus penemuan mayat wanita di dermaga Pulau Pari, Kepualuan Seribu, Jakarta


Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

1 hari lalu

Kapolres Sukoharjo Ajun Komisaris Besar Polisi Sigit menanyai RM, tersangka pembunuhan Serlina, 22, yang jasadnya ditemukan di sebuah parit di Kabupaten Sukoharjo, Senin, 22 April 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Polisi Tetapkan 3 Tersangka Pembunuhan Serlina, Mayat Wanita Dalam Parit di Sukoharjo

Para tersangka sepakat akan menjalankan rencana pembunuhan terhadap wanita itu saat malam takbiran.


Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

2 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Polda Metro Jaya Olah TKP Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya di Pulau Pari

Selain olah TKP pembunuhan perempuan yang mayatnya ditemukan di Pulau Pari, polisi menyiita barang bungkus rokok hingga tisu magic.


Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

2 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Tante Bunuh Keponakan Berusia 7 Tahun di Tangerang, Sakit Hati Ibu Korban Tak Meminjami Uang Rp 300 Ribu

Seorang tante membunuh keponakan yang berusia 7 tahun di Tangerang karena sakit hati ibu korban tak meminjami uang Rp 300 ribu.


Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

2 hari lalu

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Seorang Wanita 40 Tahun di Tangerang Diduga Membunuh Ponakannya yang Berusia 7 Tahun

Polisi menangkap seorang wanita 40 tahun di Tangerang yang diduga membunuh ponakannya yang berusia 7 tahun.


Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

3 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Temuan Kerangka Manusia di Wonogiri, Polisi Tetapkan Pemilik Pekarangan sebagai Tersangka Pembunuhan

Polres Wonogiri, menetapkan SPY, 44 tahun, sebagai tersangka pembunuhan dalam kasus penemuan kerangka manusia di Desa Setren, Wonogiri.


Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

3 hari lalu

Agustami (27 tahun), tersangka pembunuhan wanita hamil di Kelapa Gading, meminta maaf dan berbela sungkawa atas kematian korban, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah.
Pembunuhan di Kedai Anak Mami, Pelaku Tinggalkan Korban dalam Kondisi Pendarahan Saat Mengugurkan Janin

Seorang wanita menjadi korban pembunuhan. Jasadnya ditemukan di sebuah Kedai Anak Mami di Kelapa Gading. Hendak menggugurkan janin.


Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

3 hari lalu

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi pada saat Konferensi Pers di Ditresnarkoba Polda Metro Jaya, Senin, 25 Maret 2024. Ditresnarkoba Polda Metro Jaya bekerjasama dengan Bea dan Cukai telah berhasil melakukan pengungkapan dan penangkapan terhadap pelaku kasus peredaran gelap narkotika jenis kokain cair, serbuk MDMA dan narkotika jenis sabu jaringan internasional. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Motif Pembunuhan Perempuan yang Mayatnya Ditemukan di Pulau Pari karena Korban Minta Harga Lebih

Pelaku diduga membunuh korban di Pulau Pari karena sakit hati.