TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Wakil Presiden Republik Indonesia Hamzah Haz mendatangi kantor Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Kepolisian Daerah Metro Jaya pada hari ini, sekitar pukul 13.30 WIB.
Sekitar pukul 15.30 WIB, ia keluar dari ruangan Ditreskrimum. "Kehidupan itu berubah ya, Nak. Jadi itu yang saya sampaikan. Mudah-mudahan saya kuat menghadapi ini," kata Hamzah Haz setelah menemui anaknya Fanny Safriansyah alias Ivan Haz di kantor Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Rabu, 2 Maret 2016.
Hamzah Haz juga mengatakan kondisi terakhir anaknya baik-baik saja setelah ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan terhadap mantan pembantunya, Toipah. "(Ivan Haz) sehat, dia sehat," ucapnya.
Menurut pengacara Ivan Haz, Tito Hananta Kusuma, dalam pertemuan antara ayah dan anak yang berlangsung selama dua jam itu Hamzah Haz begitu memperhatikan anaknya.
"Pesan ayahanda agar Mas Ivan tabah dalam menghadapi musibah dan cobaan ini, dan menjaga kesehatan, bertawakal, selalu ingat salat," ujar Tito Hananta Kusuma, yang sedari awal mendampingi kedatangan Hamzah Haz. "(Hamzah Haz) juga meminta untuk selalu berkoordinasi dengan pihak keluarga, partai, dan pihak penasihat hukum," ujar Tito.
Hamzah Haz datang ke Ditreskrimum mengenakan baju batik bercorak kuning gading dan cokelat lengkap dengan peci yang sudah menjadi ciri khasnya. Kedatangan Hamzah Haz juga diiringi kerabat, seperti istri dan anak, serta pasukan pengamanan. Namun saat mendatangi dan meninggalkan Polda Metro, tak sepatah kata pun terucap dari anak maupun istri Hamzah Haz.
DESTRIANITA K.