Kapolri: Semua Polisi Harus Bisa Jadi Humas  

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI Badrodin Haiti ingin ada peningkatan kompetensi jurnalistik pada petugas humas di kepolisian. "Saya ingin humas kelak tidak sekadar menyampaikan dan dokumentasi saja, tapi juga ada peningkatan kompetensi jurnalistik," ujarnya dalam Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Humas Polri 2016, Senin, 28 Maret 2016.

Badrodin juga meminta semua anggota Polri bisa menjadi agen humas. Dengan begitu, mereka bisa membantu menyampaikan berita-berita di seputar kepolisian. "Salah satu hasil reformasi yang paling terlihat adalah kebebasan pers," ucapnya.

Kata Badrodin, banyak sekali yang menjadi pembicaraan di media sosial. "Pembicaraan di media sosial diangkat media mainstream, sehingga saya minta semua polisi bisa dijadikan humas agar informasi yang benar segera tersampaikan."

Selain itu, Badrodin mengatakan, antara Polri dan media harus sering bermitra karena misi keduanya sama. "Media sebagai penyebar informasi, edukasi, sarana hiburan dan sebagai kontrol sosial, sehingga media dan Polri harus saling bersinergi untuk hal yang positif," tuturnya.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Metro Jaya Komisaris Besar Muhammad Iqbal mendapat penghargaan kepala bidang hubungan masyarakat kepolisian terbaik di Indonesia. Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Kepala Polri Jenderal Badrodin Haiti, Senin, 28 Maret 2016.

Kepada wartawan, Iqbal sempat mengungkapkan perasaan syukur atas penghargaan tersebut. “Alhamdulillah, terima kasih banyak atas doa dan dukungan teman-teman media. Penghargaan ini diberikan saat rapat kerja teknis dan fungsi humas 2016 di ruang Rupatama Markas Besar Polri,” katanya melalui pesan tertulis, Senin ini.

Menurut Iqbal, parameter penilaian untuk penghargaan tersebut adalah bagaimana seorang humas kepolisian bisa bermitra dengan awak media, bersifat proaktif dalam tugas dan fungsi penerangan, serta berinovasi selama masa tugas. 

“Harus juga punya ‘public speaking’ yang baik,” ujarnya.

Inovasi Iqbal selama bertugas sebagai Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya adalah membangun media management center (M2C) yang bisa digunakan sebagai sarana informasi utama di gedung Humas Polda, Semanggi, Jakarta Pusat.

Prestasi Iqbal ini menyusul prestasi mantan atasannya, mantan Kepala Polda Metro Jaya Tito Karnavian, yang menjadi Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), yang nantinya berpangkat Komisaris Jenderal. Di Polda Metro, Tito digantikan Inspektur Jenderal Moechgiyarto, yang sebelumnya menjabat Kepala Polda Jawa Barat.

ARIEF HIDAYAT| YOHANES PASKALIS