TEMPO.CO, Jakarta - Penceramah Sholeh Mahmoed Nasution menyampaikan pesan soal unjuk rasa yang kabarnya akan besar sore nanti kepada para pedagang dan pengunjung pusat perbelanjaan Thamrin City, Jakarta.
Imbauan kepada demonstran disampaikan Ustad Solmed, begitu dia biasa disapa, dalam khotbah salat Jumat pusat perbelanjaan Thamrin City. "Semoga ini menjadi aksi yang terakhir yang kami lakukan," katanya di masjid Thamrin City, Jakarta, Jumat, 4 November 2016. "Semoga setelah ini Ahok diperiksa, dan untuk kami semua, minimal doakanlah kawan-kawan yang turun (unjuk rasa) hari ini."
Baca:
Polisi Agendakan Pemeriksaan Ahok Senin Pekan Depan
MUI: Jokowi Perintahkan Polisi Proses Hukum Ahok
Demonstrasi besar dijadwalkan akan berlangsung seusai salat Jumat. Ribuan massa dari berbagai daerah sudah berdatangan dari luar Jakarta untuk menuntut pengusutan hukum calon Gubernur Jakarta inkumben, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Tuntutan itu menyusul pernyataan Ahok pada akhir September lalu yang mengkritik lawan politiknya yang menjatuhkan dia menggunakan isi Al-Quran.
"Presiden kita (Joko Widodo), kan orang Islam juga, apa sih susahnya memproses Ahok?" ucap Solmed. "Saya pribadi bingung, mengapa Ahok yang cuma seorang diri sangat susah untuk diperiksa oleh pihak berwajib," katanya lagi.
Simak:
Demo 4 November, Istana Pastikan Akan Terima Demonstran
Nama Kyai NU Dicatut dalam Demo 4 November
Solmed mengaku kasihan kepada aparat kepolisian dan militer karena harus mengurusi unjuk rasa. Solmed bahkan mengklaim tahu bahwa hati para personel TNI dan Polri menangis karena harus membela agama dan negara.
FAJAR PEBRIANTO | JOBPIE S.