TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menegaskan bahwa dia akan maju menjadi calon Gubernur DKI Jakarta dalam pilkada 2017. Hal itu dikatakan Ahok untuk menanggapi pernyataan politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Masinton Pasaribu, yang mengatakan Ahok lebih cocok menjadi wakil gubernur jika ingin diusung partai berlambang kepala banteng itu.
"Mana ada saya jadi cawagub. Cagub dong. Kuda yang baik adalah kuda yang tidak akan makan rumput di belakangnya. Kalau sudah maju, maju terus," kata Ahok setelah meresmikan “Rumah Lembang” di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis malam, 25 Agustus 2016.
Sebelumnya, Masinton mengatakan Ahok harus berpikir realistis lantaran PDIP memiliki suara terbesar di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta, yakni 28 kursi. Sedangkan Ahok bersama tiga partai pendukungnya, yakni NasDem, Hanura, dan Golkar, hanya mengantongi 24 kursi.
Ahok kembali menyebut istilah “kambing dibedakan” untuk menanggapi pernyataan anggota Dewan Perwakilan Rakyat tersebut. Masinton sebelumnya pernah mengatakan kambing dibedaki sekalipun akan menang bila diusung partainya. "Kata siapa (enggak mau jadi cawagub), kalau kambing dibedakin bisa daftar ke KPU, barulah saya jadi cawagub," tuturnya.
Beberapa waktu lalu, Ahok pernah mengklaim sudah mendapatkan restu dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Ahok menangkap sinyal tersebut setelah dia bersama Megawati Soekarnoputri berkunjung ke kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, pada 17 Agustus 2016.
Dalam pertemuan tersebut, hadir pula Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto dan Ketua DPP PDIP Bidang Keanggotaan dan Organisasi Djarot Saiful Hidayat. Ahok membantah jika dikatakan pertemuan tersebut dilakukan lantaran dia mendaftarkan diri untuk diusung PDIP.
Pernyataan Ahok soal dukungan itu dinilai kontroversial. Sebab, di saat yang sama, sejumlah kader PDIP DKI Jakarta menyatakan menolak Ahok. Namun Ahok membantah kabar bahwa hubungannya dengan PDIP memburuk. "Saya katakan, saya sama teman-teman PDIP sangat baik. Ini teman pun diharapkan mau bergabung," tuturnya.
LARISSA HUDA