TEMPO.CO, Jakarta - Seorang karyawati XL, Hairiyantira, 37 tahun, dilaporkan hilang sejak November 2014. Hari ini terungkap ternyata perempuan itu menjadi korban pembunuhan.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Khrisna Murti mengatakan kasus ini terungkap setelah tertangkapnya seorang pria yang merupakan teman dekat Rian, sapaan Hairiyantira. "Seorang pria berinisial AW mulanya kami tangkap atas tuduhan pemalsuan surat," kata Khrisna di kantornya, Rabu, 5 Agustus 2015. (Baca juga: Begini Cara Polisi Ungkap Kematian Asisten Cantik Bos XL)
Berikut ini kronologi pembunuhannya.
- AW membunuh Rian pada 30 Oktober 2014 di sebuah hotel di Garut. Korban dibunuh dengan cara dibekap hingga meninggal.
- AW kemudian menenggelamkan Rian di bak kamar mandi. "Motif sementara berkaitan dengan persoalan pribadi," ujar Khrisna.
- Mayat itu ditemukan beberapa hari kemudian. Kepolisian Resor Garut yang menangani penemuan mayat itu menyatakan sebagai mayat tanpa identitas. "Kami segera berkoordinasi dengan Polres Garut dan mengkonfirmasi bahwa itu Rian," tutur Khrisna.
Sebelumnya, Rian dilaporkan hilang sejak November 2014. Namun keluarga korban baru melaporkan kehilangan korban ke Polda Metro Jaya pada April 2015. Rian diketahui bekerja sebagai asisten direksi XL dan tinggal di Cimanggis, Depok.
NINIS CHAERUNNISA