Viralkan Alat-Alat Rusak, Petugas Pemadam Kebakaran Depok Dipanggil Atasan

Minggu, 21 Juli 2024 17:01 WIB

Petugas pemadam kebakaran Kota Depok, Sandi Butar Butar, menunjukkan alat-alat operasional yang rusak dan tak kunjung diperbaiki oleh pemerintah Kota Depok meski sudah mengajukan nota dinas. Instagram

TEMPO.CO, Depok - Seorang anggota Dinas Pemadam Kebakaran di Kota Depok, Jawa Barat, Sandi Butar Butar, membuat video “room tour” untuk menunjukkan sejumlah fasilitas dan alat operasional di Unit Pelaksana Teknis yang rusak. Video ini lalu viral di media sosial dan Sandi dipanggil oleh atasannya.

Ada dua video Sandi Butar Butar yang viral di media sosial. Video pertama ia memperlihatkan dua gergaji mesin yang disebutnya rusak sehingga tidak bisa digunakan untuk menolong warga. Ia juga memperlihatkan rem tangan salah satu mobil pemadam kebakaran yang rusak.

“Setiap ada telepon di UPT kami dan UPT-UPT lainnya mengenai pohon tumbang. Bukan kami tidak mau mengerjakan, tapi sensor kami rusak," kata Sandi dalam videonya.

Sandi berujar UPT Cimanggis tempatnya bertugas sudah membuat nota dinas dan melaporkan kerusakan ini. Namun, tak kunjung direspons oleh Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok.

Tak lama, Sandi membuat video yang menyampaikan jika ia dipanggil atasannya setelah membuat video pertama. Rencananya, Sandi dan tiga rekannya diminta menghadap Kepala UPT Damkar Cimanggis pada Selasa, 23 Juli 2024 pukul 11.00 WIB.

Advertising
Advertising

"Untuk para pejabat Dinas Pemadam Kebakaran, anda harus berjiwa besar dan berjiwa satria, untuk tidak memanggil teman-teman saya, limpahkan kesalahan terhadap saya, saya siap menanggungnya," kata Sandi dikutip dari video yang beredar di media sosial, Sabtu, 20 Juli 2024.

Juru padam itu juga meminta aparat penegak hukum untuk memeriksa para pejabat di Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok mengenai kemungkinan adanya dugaan penyelewengan anggaran.

"Dan kumpulkan kami anggota di lapangan tinggal menjawab ya atau tidak. Apabila pejabat itu terbukti melakukan penyelewangan, langsung tangkap," ucap Sandi.

Kepala DPKP Kota Depok Adnan Mahyudin mengatakan instansinya memiliki 29 unit mobil pemadam untuk menunjang pelaksanaan operasional. Ia menjelaskan 27 di antaranya dibuat pada 2008 sampai 2016 dan dua unit mobil lainnya rakitan 2019.

"Kami mengakui bahwa ada dua mobil yang mengalami kerusakan dan sedang menunggu sparepart," kata Adnan, Sabtu, 20 Juli 2024.

Adnan mengungkapkan, armada di Damkar Depok merupakan kendaraan karoseri atau rakitan yang berbeda dengan mobil umumnya, sehingga, untuk perbaikannya harus sesuai dengan rakitan karoseri. "Jadi barangnya kami memesan dulu, jadi harus menunggu rentang waktu yang tidak sebentar," ungkap Adnan.

Adnan mengklaim pihaknya rutin melakukan perawatan berkala pada armadanya. Anggaran pemeliharaan armada di DPKP Depok pada 2024, kata dia, dikucurkan Rp700 juta untuk 29 armada, sehingga per unit mendapatkan sekitar Rp22 juta.

Selain itu, bila terjadi kebakaran pada dasarnya setiap UPT akan membantu melakukan pemadaman dan mendukung penanggulangan bencana. "Sehingga tidak ada kesulitan dalam pelayanan, apabila mobil tidak bisa dipakai dalam pemeliharaan," ucap Adnan.

Mengenai alat-alat operasional yang rusak, Adnan menyatakan telah melakukan pendataan dan rencana pembelajaan. Namun, lantaran pembelanjaan menggunakan anggaran negara maka prosesnya harus mengikuti prosedur yang telah ditetapkan.

"Kami sudah menganggarkan di 2025, kami tidak mungkin membeli, memelihara sesuatu bila tidak ada anggarannya, harus sesuai aturan," papar Adnan.

Pilihan Editor: Bareskrim Rampungkan Kasus Pornografi Anak, Korban adalah Keponakan Tersangka

Berita terkait

Dua Pemuda di Depok Palak HP Pemilik Warung Madura Pakai Celurit

4 hari lalu

Dua Pemuda di Depok Palak HP Pemilik Warung Madura Pakai Celurit

.Dua pemuda itu mengancam pemilik warung Madura Gang Masjid At-Taqwa, Cipayung Depok untuk menyerahkan HP-nya.

Baca Selengkapnya

Mayat Bayi Perempuan dalam Tas Ditemukan Membusuk di Sebuah Gang di Depok

4 hari lalu

Mayat Bayi Perempuan dalam Tas Ditemukan Membusuk di Sebuah Gang di Depok

Warga Tapos Depok mengira bungkusan dalam tas itu sampah. Gang tersebut jalan pintas menuju Tol Cimanggis dan Kelurahan Jatijajar.

Baca Selengkapnya

Anggota TNI AD Nyaris Diamuk Massa Karena Ketahuan Mau Bobol Minimarket di Depok

4 hari lalu

Anggota TNI AD Nyaris Diamuk Massa Karena Ketahuan Mau Bobol Minimarket di Depok

Anggota TNI AD itu kabur dengan mobil saat warga memergoki aksinya. Ia kemudian menabrak ojol dan pembatas jalan. Pernah beraksi di 2 tempat.

Baca Selengkapnya

Tempat Nongkrong Pos Bloc Kebakaran, Kerugian Rp 2 Miliar

6 hari lalu

Tempat Nongkrong Pos Bloc Kebakaran, Kerugian Rp 2 Miliar

Ruang publik dan pusat perbelanjaan Pos Bloc di Pasar Baru, Jakarta Pusat kebakaran

Baca Selengkapnya

Polisi Gadungan Kuras Warisan Taruna Akmil di Depok Dituntut 2,8 Tahun Penjara

6 hari lalu

Polisi Gadungan Kuras Warisan Taruna Akmil di Depok Dituntut 2,8 Tahun Penjara

Yoga si polisi gadungan dipercaya untuk menjaga harta warisan selama korban menempuh pendidikan di Akmil Magelang

Baca Selengkapnya

Laporkan Dugaan Korupsi di Damkar Depok, Juru Padam Sandi Klaim Didukung 80 Rekannya

6 hari lalu

Laporkan Dugaan Korupsi di Damkar Depok, Juru Padam Sandi Klaim Didukung 80 Rekannya

Personel Damkar Depok, Sandi Butar Butar, menyerahkan 60 dokumen saat melaporkan dugaan korupsi di instansinya ke Kejaksaan Negeri Depok

Baca Selengkapnya

Sandi Juru Padam Laporkan Dugaan Korupsi Damkar Depok ke Kejaksaan

7 hari lalu

Sandi Juru Padam Laporkan Dugaan Korupsi Damkar Depok ke Kejaksaan

Sandi Butar Butar didampingi kuasa hukum Deolipa Yumara laporkan dugaan korupsi di Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Depok ke Kejaksaan.

Baca Selengkapnya

Pengendara Motor Tewas Tertabrak KRL di Perlintasan Sebidang Stasiun Citayam

9 hari lalu

Pengendara Motor Tewas Tertabrak KRL di Perlintasan Sebidang Stasiun Citayam

Seorang perempuan tewas tertabrak Kereta Rel Listrik Commuter Line di perlintasan sebidang dekat Stasiun Citayam yang berbatasan dengan Depok.

Baca Selengkapnya

Kematian Tahanan Rutan Depok Dikeroyok 6 Napi, Berikut Sejumlah Tahanan Tewas dalam Penjara

11 hari lalu

Kematian Tahanan Rutan Depok Dikeroyok 6 Napi, Berikut Sejumlah Tahanan Tewas dalam Penjara

Kematian tahanan dalam Rutan Depok akibat dikeroyok 6 napi mendapat sorotan publik. Bukan kali ini saja tahanan tewas dalam penjara.

Baca Selengkapnya

Kasus Jual Beli Bayi di Depok, KPAI Ungkap TPPO Ibarat Fenonema Gunung Es

11 hari lalu

Kasus Jual Beli Bayi di Depok, KPAI Ungkap TPPO Ibarat Fenonema Gunung Es

KPAI mengungkap kasus TPPO yang terungkap baru sebatas permukaan, masih banyak yang belum terkuak karena rumit dan beroperasi antarwilayah.

Baca Selengkapnya