Kasus Pemilik Daycare di Depok Aniaya Balita, Orang Tua Korban Sudah Lama Curiga

Jumat, 2 Agustus 2024 14:55 WIB

Tim advokasi keluarga korban penganiayaan di daycare Depok, Fathia Fairuza saat ditemui di Polres Metro Depok, Jumat, 2 Agustus 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah

TEMPO.CO, Depok - Tim advokasi keluarga korban penganiayaan di daycare milik Meita Irianty di Depok, Fathia Fairuza mengungkapkan orang tua sebenarnya sudah lama curiga anaknya dianiaya di tempat penitipan anak itu, namun belum punya bukti.

Menurut Fathia, akibat kekerasan fisik yang dilakukan Meita Irianty alias Tata, korban mengalami dislokasi pada bagian kaki. Bukti adanya penganiayaan itu baru diperoleh setelah saksi memberi tahu orang tua balita itu.

"Sampai akhirnya saksi berani nunjukin CCTV bukti pada orang tua. Ada yang janggal (kondisi kaki korban) saksi menunjukkan CCTV ke orang tua. Saksi tidak mendukung (tersangka)," kata Fathia saat ditemui di Polres Metro Depok, Jumat, 2 Agustus 2024.

Fathia mengatakan, berdasarkan video CCTV, korban diinjak dan dipukul. Bahkan korban berinisial AMW, yang baru berusia 8 bulan kakinya bengkok.

"Baru merangkak. Cuma waktu merangkak sudah kelihatan kaki berbeda dari kondisi biasa," tutur Fathia.

Advertising
Advertising

Fathia mendatangi Polres Metro Depok untuk melanjutkan proses hukum kasus penganiayaan di daycare atau tempat penitipan anak milik Meita Irianty. "Sejumlah saksi diperiksa, mereka yang bekerja di daycare," kata Fathia.

Meita Irianty tersangka kasus penganiayaan anak di daycare Depok saat digiring anggota Unit PPA Reskrim di Mapolres Metro Depok, Kamis, 1 Agustus 2024. TEMPO/Ricky Juliansyah

Sebagai tim advokasi, Fathia telah meminta atensi khusus untuk mendapatkan perlindungan bagi saksi dan korban dari Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK). "Kami juga telah pergi dan meminta atensi khusus ke LPSK," ujar Fathia.

Meski enggan menyebutkan jumlah saksi yang diperiksa hari ini, Fathia mengatakan keterangan saksi itu nantinya akan mengungkap jelas penganiayaan yang dilakukan Meita Irianty di daycare Wensen School. "Keluarga korban menuntut agar pelaku mendapat hukuman setimpal. Selain itu juga dilakukan pendampingan terhadap korban karena masih sangat kecil," ucap Fathia.

Pilihan Editor: Dugaan Korupsi Hevearita, Penyidik KPK Kembali Periksa Ketua Gapensi Semarang

Berita terkait

Kuasa Hukum Rizieq Shihab Angkat Bicara Soal Kekerasan di Pondok Pesantren Markaz Syariah

3 jam lalu

Kuasa Hukum Rizieq Shihab Angkat Bicara Soal Kekerasan di Pondok Pesantren Markaz Syariah

Kuasa hukum Rizieq Shihab membenarkan soal peristiwa kekerasan yang terjadi di Pondok Pesantren Markaz Syariah.

Baca Selengkapnya

Bentrokan Warga Rempang Vs Petugas PT Makmur Elok Graha, Begini Kronologinya

7 jam lalu

Bentrokan Warga Rempang Vs Petugas PT Makmur Elok Graha, Begini Kronologinya

Bentrokan antar warga Rempang dengan petugas dari PT Makmur Elok Graha terjadi pada Rabu malam kemarin.

Baca Selengkapnya

Viral Penganiayaan Sadis di Festival Vespa di Kabupaten Bogor, Polsek Gunung Putri Buru Pelaku Cungkil Mata

8 jam lalu

Viral Penganiayaan Sadis di Festival Vespa di Kabupaten Bogor, Polsek Gunung Putri Buru Pelaku Cungkil Mata

Setelah melakukan penyelidikan, Polsek Gunung Putri telah menaikkan status kasus penganiayaan cungkil mata tersebut ke penyidikan.

Baca Selengkapnya

Cherry Lai Diduga Buka Bisnis Game Lailai Studios di Hong Kong, Setelah Kasus Kekerasan Brandoville Studios Viral

9 jam lalu

Cherry Lai Diduga Buka Bisnis Game Lailai Studios di Hong Kong, Setelah Kasus Kekerasan Brandoville Studios Viral

Kabar rencana pembukaan Lailai Studios itu dikonfirmasi eks karyawan Brandoville Studios yang menjadi korban kekerasan Cherry Lai.

Baca Selengkapnya

Dedi Mulyadi Beberkan Solusi Sejumlah Permasalahan di Depok

12 jam lalu

Dedi Mulyadi Beberkan Solusi Sejumlah Permasalahan di Depok

Dedi Mulyadi membeberkan sejumlah permasalahan di Depok saat KDM Menyapa di Lapangan BFC Kampung Banjaran Pucung, RT 02/05 Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos, Rabu malam, 18 September 2024.

Baca Selengkapnya

Cemburu Istri Siri Dibawa Kabur, Suami di Bekasi Aniaya Pria Hingga Tewas

1 hari lalu

Cemburu Istri Siri Dibawa Kabur, Suami di Bekasi Aniaya Pria Hingga Tewas

Polsek Pondok Gede Bekasi telah menangkap dan menetapkan AS sebagai tersangka kasus pembunuhan berencana.

Baca Selengkapnya

KPU Depok Tetapkan DPT Pilkada 2024 Sebanyak 1.427.674 Pemilih

1 hari lalu

KPU Depok Tetapkan DPT Pilkada 2024 Sebanyak 1.427.674 Pemilih

KPU Depok menetapkan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) pada Pilkada 2024 dengan 1.427.674 pemilih

Baca Selengkapnya

MrBeast dan Amazon Digugat Kontestan Beast Games Atas Dugaan Pelecehan dan Penganiayaan

1 hari lalu

MrBeast dan Amazon Digugat Kontestan Beast Games Atas Dugaan Pelecehan dan Penganiayaan

YouTuber MrBeast dan Amazon digugat oleh lima kontestan Beast Games dengan tuduhan melakukan penganiayaan hingga pelecehan seksual.

Baca Selengkapnya

Tersangka Pembunuhan Istri di Bandung Tertangkap, Melarikan Diri ke Tasikmalaya, Sumedang hingga Garut

1 hari lalu

Tersangka Pembunuhan Istri di Bandung Tertangkap, Melarikan Diri ke Tasikmalaya, Sumedang hingga Garut

Tersangka pembunuhan istri di Buahbatu Bandung itu ditangkap di Pantai Cibangkong, Desa Sancang, Kabupaten Garut pada Senin pagi.

Baca Selengkapnya

Korban Kekerasan Bos Brandoville Studios Tuntut Hak Upah Lembur Dibayarkan

1 hari lalu

Korban Kekerasan Bos Brandoville Studios Tuntut Hak Upah Lembur Dibayarkan

Eks karyawan Brandoville Studios mengatakan, ia tidak diberikan hak cuti, terutama hak cuti keagamaan yang seharusnya menjadi hak pekerja.

Baca Selengkapnya