TEMPO.CO, Jakarta - Mayat bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan tewas terdampar di pinggir aliran Sungai Ciliwung, tepatnya di Perumahan Pesona Khayangan, RT 06 RW 27, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Jumat sore, 13 April 2018.
Bayi yang diperkirakan berusia 4 hari tersebut ditemukan dengan kondisi rusak pada bagian atas tubuh. Bau tak sedap meruap dari mayat kecil tersebut.
Baca : Mayat Bayi dengan Tali Pusar Dibuang Di Bawah Jembatan Gantung
Saksi mata, Robi, 16 tahun, mengatakan, awalnya, ia dan temannya, Pras, 18 tahun, sedang melakukan aktivitas arung Sungai Ciliwung. “Pas lagi melintas, kami melihat biawak, langsung kami kejar,” ucapnya.
Namun, saat sedang melakukan pengejaran, ujar Robi, ia mencium bau tidak sedap di sekitar lokasi. “Kami telusuri sumber bau. Ternyata ada seperti kaki manusia. Kami tegesin, ternyata bayi. Langsung kami lapor,” tutur Robi.
Di lokasi, Kepala Unit Reserse Kriminal Kepolisian Sektor Sukmajaya Inspektur Satu Sulaeman menuturkan belum dipastikan bayi tersebut sengaja dibuang atau hanyut. Namun ia mengatakan usia bayi sekitar 4 hari.
“Masih kami selidiki penyebab kematiannya. Melihat kondisi bayi yang sudah rusak, kemungkinan dia sudah berada di sana sejak 4-5 hari lalu,” kata Sulaeman. Saat ditemukan, mayat bayi dalam keadaan telanjang dan bagian atas bayi sudah dalam kondisi rusak. “Untuk penyelidikan lebih lanjut, mayat dibawa ke RS Polri Kramat Jati,” tuturnya.