TEMPO.CO, Jakarta - Pengunjung Pasar Tanah Abang memanfaatkan kolong skybridge atau jembatan penyeberangan multiguna (JPM) untuk beristirahat pada Sabtu, 17 November 2018. Meskipun jembatan itu belum rampung, masyarakat menikmati duduk di bawah jembatan yang terlindung dari sengatan terik matahari.
Baca: Skybridge Tanah Abang Molor, Ombudsman: Dampak Tak Ada Wagub
"Adem di sini, saya sambil nunggu jemputan juga jadi enak," ujar Maulina Budiati, seorang pengunjung Pasar Tanah Abang kepada Tempo, Sabtu siang.
Saat Tempo temui pada tengah hari ini, Maulina bersama sekitar 20 orang lainnya duduk di marka pembatas jalan yang berada di bagian tengah. Buntelan plastik belanjaan mereka gunakan sebagai sandaran.
Meskipun tempat mereka ngaso berada di tengah jalan, masyarakat terlihat tak takut dengan kendaraan pribadi atau angkot yang lalu-lalang. Kendaraan pun juga harus melaju pelan, karena ratusan orang menggunakan badan jalan untuk berjalan selayaknya trotoar.
Puluhan pedagang kaki lima (PKL) justru menggelar lapak di bawah skybridge Tanah Abang, Sabtu, 17 November 2018. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Tak hanya masyarakat, puluhan pedagang kaki lima (PKL) pun terlihat mengokupasi sebagian badan jalan Jati Baru Raya. Memet, pedagang minuman, mengaku senang berdagang di bawah skybridge karena adem.
"Kalo dulu harus sediain payung buat neduh, sekarang ga usah," ujar dia.
Dari pantauan Tempo, tak ada petugas Dinas Perhubungan atau Satuan Polisi Pamong Praja yang menertibkan pedagang dan masyarakat yang ngadem di bawah skybridge. Padahal, tindakan mereka membuat kendaraan di Jalan Jati Baru Raya terhambat.
Saat ini, pengerjaan JPM sudah mencapai 96 persen. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan pembangunan JPM akan rampung pada 23 November 2018.
"Tinggal finishing, kemudian terutama halte non-Transjakarta, tanaman rambat, dan tambahan pekerjaan kecil di kanan kiri lokasi konstruksi," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu, 14 November 2018.
Baca: Serikat Buruh Minta Anies Baswedan Tiru Gubernur Jatim Khofifah
Meski target skybridge tiga kali molor dari tenggat PD Sarana Jaya, Anies Baswedan memastikan progres pengerjaan skybridge sejauh ini sudah on the track, artinya tak meleset dari jadwal yang ia tentukan.
