TEMPO.CO, Tangerang - Youtuber Rius Vernandes menanggapi pemanggilan dirinya oleh penyidik Polres Bandara Soekarno-Hatta terkait tuduhan pencemaran nama baik PT Garuda Indonesia. "Gw sama Elwy dapat panggilan polisi mengenai masalah ini," ujar Rius melalui akun instagramnya yang hingga Rabu 17 Juli 2019, pukul 10.15 disukai 78.951.
Rius mengatakan dia dan kekasihnya Elwi dilaporkan atas dugaan melakukan tindak pidana pencemaran nama baik. " Gw yakin kalian tau, kalau gw TIDAK ADA maksud sama sekali untuk mencemarkan nama baik siapapun. "
"Gw sangat minta support kalian soal ini. Semuanya. Siapapun. Kalian semua yang punya suara. Terutama teman teman influezer. Gw harap kalian bisa bantu share dan suport gw dalam masalah ini karena gw gak mau di masa depan ketika kita review sesuatu dengan apa adanya, ketika kita memberikan kritisi yang membangun, kita bisa dipidana," kata Rius.
Rius menegaskan, dia akan menghormati segala peraturan hukum yang ada dan akan menjalani semua ini. "Gw sama sekali tidak merasa mencemarkan nama baik. Gw tidak takut. Tapi tidak adakah cara yang kekeluargaan dalam menyelelesaikan masalah ini?."
Status Youtuber dengan jumlah subcribber 491.533 itu telah dikomentari 10. 540 orang.
Rius dan kekasihnya Elwiyana Monica dilaporkan oleh maskapai penerbangan Garuda Indonesia ke Polres Bandara Soekarno-Hatta karena diduga melakukan pencemaran nama baik.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Polres Bandara Soekarno-Hatta Ajun Komisaris Alexander Yurikho mengatakan terlapor atas nama Rius Vernandes dan Elwiyana Monica. "Postingan melalui media sosial Instagram yang content atau isinya berupa foto dan serta catatan tulisan tangan yang dinilai oleh pelapor mengandung unsur pencemaran nama baik," ujar Yurikho saat dihubungi malam ini, Selasa 16 Juli 2019.
Menurut Yurikho pihak Garuda Indonesia resmi melaporkan kasus ini pada Sabtu 13 Juli 2019. Yurikho mengatakan dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan terjadi pada penerbangan GA 715 - 417 tujuan Sydney - Denpasar - Jakarta. Karena adanya catatan pada selembar kertas yang kemudian dinilai sebagai catatan menu pada penerbangan yang kemudian disebarluaskan oleh youtuber Rius dan Elwiyana melalui fasilitas InstaStory pada media sosial Instagram.
JONIANSYAH HARDJONO