TEMPO.CO, Jakarta- Massa Jakarta Bergerak Rakyat Bersatu adu mulut dengan kelompok Masyarakat Kebangkitan Jawara dan Pengacara atau Bang Japar saat menggelar aksi di depan Balai Kota.
Massa Bang Japar meneriaki massa Jakarta Bergerak saat long march melalui depan Balai Kota menuju kawasan Patung Kuda. Massa sebagai massa bayaran karena mendesak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mundur. "Massa bayaran, massa bayaran," ujar massa.
Hal tersebut diacuhkan oleh massa Jakarta Bergerak Rakyat Bersatu yang terus menyanyikan yel-yel Anies Mundur karena tidak becus mengurus Jakarta. "Anies, Anies cepatlah mundur sekarang juga," ujarnya.
Salah satu peserta aksi Dewi Tanjung menyatakan ini aspirasi warga Jakarya yang menginginkan Anies Baswedan mundur dari Gubernur DKI Jakarta. "Karena warga melihat kerja Aniea sudah tidak bagus," ujarnya.
Aksi saling sorak tersebut langsung dibatasi oleh blokade petugas kepolisian. Massa Jakarta Bergerak dengan satu mobil komando kemudian dikawal oleh polisi ke kawasan Patung Kuda untuk menggelar aksi.
Kapolres Jakarta Pusat Komisaris Heru Novianto mengatakan massa kontra Anies Baswedan diarahkan aksi di kawasan Patung Kuda untuk menghindari bentrok. "Yang kontra kami arahkan aksi di Patung Kuda,"ujarnya.