TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Fraksi PKB-PPP Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas, membantah PKB telah menjatuhkan pilihan jelang pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta. Ia menegaskan PKB belum mengusung salah satu calon, baik itu Ahmad Riza Patria atau Nurmansjah Lubis.
Ilyas menyatakan PKB DKI Jakarta bakal meminta pertimbangan dari pimpinan pusat sebelum menentukan pilihan. "Kami minta persetujuan, masukan dari DPP dulu," kata Ilyas saat dihubungi Selasa, 10 Maret 2020. "Kita tungguin-lah masih lama itu."
Ketua Gerindra DKI, Muhammad Taufik, sebelumnya mengatakan sudah ada dua partai yang menyatakan dukungan kepada Ahmad Riza Patria. Kedua partai itu adalah Golkar dan PKB. Taufik pun sesumbar Riza yang merupakan kader Gerindra bisa mengalahkan Nurmansjah Lubis dalam pemilihan Wagub DKI.
"Mereka sudah menyatakan terbuka. Inshaallah yang lain juga (mendukung)," ujar Taufik. "80 persen dukung Riza, gimana gak kepilih."
Menurut Ilyas, Taufik salah menafsir pernyataannya. Secara pribadi, Ilyas mengaku mendukung Riza. Namun PKB hingga sekarang belum menentukan pilihan. "Mungkin nanti setelah diproses di Panitia Pemilihan (menentukan dukungan)," ujarnya.
Ilyas punya alasan lebih memilih Riza dibanding jagoan dari Partai Keadilan Sejahtera. Sebab, sosok Riza lebih dekat dengan masyarakat dan seorang aktivis. Riza juga dianggap memahami permasalahan Jakarta.
Dalam pemilihan Wagub DKI, Riza Patria bakal bersaing dengan calon yang diusung Partai Keadilan Sejahtera Nurmansjah Lubis. DPRD DKI menjadwalkan paripurna pemilihan Wagub DKI pada 23 Maret 2020.
"Saya lihat dua-duanya bagus," ujar Ilyas. "Cuma kan kemasyarakatannya ini gimana. Intinya gini lah pilihan kami lebih suka kemana."
Siapa pun yang terpilih, lanjut Ilyas, wakil gubernur pendamping Anies Baswedan akan mempunyai tantangan berat dalam menanggulangi masalah banjir, macet, dan sampah. "Terutama banjir," ujar kader PKB DKI Jakarta ini.
IMAM HAMDI
